Imlek 2016: Kampanye Anti Narkoba Lewat Kue Keranjang

oleh
Sebanyak 4.000 lampion hias dipasang di sepanjang jalan Slamet Riyadi, Solo hingga Tugu Jam Pasar Gede - foto: Djoko Judiantoro/Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Beragam kegiatan untuk memeriahkan tahun baru Imlek dilakukan warga keturunan Tionghoa di Kota Solo. Gelaran itu dipusatkan di Pasar Gede Solo dengan memasang 4.000 lampion hias. Sebelumnya, 6 Februari 2016 malam, sebanyak seribu lentera bernuansa merah diterbangkan dari Benteng Vastenberg Solo.

Tumpah ruah pengunjung terjadi pada malam menjelang pergantian tahun baru Imlek semalam. Ribuan warga berkumpul di sepanjang jalan Slamet Riyadi hingga Tugu Jam pasar Gede. Agenda berikutnya, akan ada pembagian kue keranjang kepada pengguna jalan yang melintas di depan Klenteng Tien Kok Sie yang merupakan Klenteng tertua di Solo, hingga Pasar Gede pada 8 Februari 2016 pukul 17.30 wib.

“Kami menggandeng berbagai kelompok masyarakat dari Masyarakat Konghucu Indonesia (MAKIN), FORPLAS, Pramuka dan anggota Polwan Polresta Surakarta,” jelas Ketua Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS), Martono.

Ia mengungkapkan, kegiatan bagi-bagi kue keranjang itu sekaligus digunakan sebagai ajang kampanye anti narkoba dengan tema ‘Kue Keranjang Lebih Manis Dari Narkoba’.

“Tema yang kita angkat sekaligus mengajak masyarakat untuk menghindari penyalahgunaan akan bahaya narkoba,” ujar Martono.
 
 
jud/way

KORANJURI.com di Google News