Identik dengan Kamar Bung Karno, Charlie Chaplin Pernah Singgah di Kamar 77 Ini

oleh
I Made Sudira (kiri) bersama elemen masyarakat yang menggelar doa bersama di kamar 77 Hotel Inna Bali, Kamis, 18 Mei 2017 - foto: Wahyu Siswadi/Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Belum banyak orang tahu Kamar bernomor 77 (atau dulu bernomor 50) di Hotel Inna Bali, Denpasar menjadi kamar yang sering disinggahi Bung Karno ketika berada di Bali. Kamar yang berhadapan langsung dengan Jalan Veteran, Denpasar itu menjadi salah satu saksi sejarah yang pernah ada pulau Dewata selain kamar 327 di Hotel Grand Bali Beach, Sanur.

I Made Sudira asal Denpasar, salah satu saksi sejarah hadirnya tokoh-tokoh penting di kamar 77 menjelaskan, Presiden RI I Soekarno menjadi tokoh nasional yang paling sering menginap di kamar itu.

“Dulu kamarnya bernomor 50, ini berubah jadi 77, saya juga baru tahu sekarang,” jelas Made Sudira, di Hotel Inna Bali, Kamis, 18 Mei 2017.

Kamar 50 yang biasa digunakan Bung Karno itu berjarak arah, Utara dan Selatan, dengan kamar 55 yang biasa diinapi Wakil Presiden RI I Mohammad Hatta. Di tengah-tengahnya ada pendopo yang dibangun pada tahun 1929. Pembangunan pendopo sebagai pusat hiburan, kata Made Sudira, berselisih 2 tahun dari pembangunan Hotel Inna Bali pada tahun 1927.

Dari catatan pria yang pernah bekerja sebagai pemandu wisata ini, Presiden RI II, Soeharto maupun Jendral Sarwo Edhie Wibowo pernah menginap di kamar ‘sakral’ tersebut.

Bahkan tokoh film bisu Charlie Chaplin tercatat juga menginap di kamar 77 ketika berada di Bali pada masa itu.

“Kamar ini sebenarnya dijual untuk tamu, tapi jarang ada yang berani menginap. Maklum ini bisa dikatakan kamar sakral, tapi kalau ada yang berani boleh-boleh saja,” jelas Made Sudira.

Made Sudira bercerita, pada masa itu tokoh sekelas Soeharto kerap terlihat di teras kamar 50 atau sekarang nomer 77 tengah mengenakan pakaian militer. “Terlihat dari jalan sana (Jalan Veteran). Kondisi saat itu kan masih aman tidak banyak gejolak politik seperti sekarang,” tambahnya demikian.

Ketika Made Sudira mengisahkan sekelumit cerita tentang kamar Bung Karno itu, tepat di ruang tidur kamar 50 atau 77 tengah diadakan persembahyangan dalam rangka doa bersama lintas elemen untuk Kebhinekaan dan kerukunan Indonesia.
 
 
Way

KORANJURI.com di Google News