KORANJURI.COM- Jelang berakhirnya tutup tahun 2018, sanggar kesenian di kota Surakarta yang tergabung dalam GENTALA ART, menggelar pentas budaya bertajuk’ Melalui Kebudayaan Membangun Karakter Kebangsaan Masyarakat Indonesia ‘ di Pendhapa Joglo Mandala Sriwedari. Rabu( 12/12/18 )
Dalam gelar budaya tersebut ditampilkan music perkusi cing cing mong, seni tari dari sanggar metta budaya, sanggar tari sang citra, sanggar tari sarwi budaya, sanggar omah seni prabuningrat serta music keroncong iblis.
‘ Gelar budaya tutup tahun sepenuhnya di biayai oleh Dinas Pariwisata Propinsi Jawa Tengah ‘ Kata Erwan, selaku ketua acara pementasan seni budaya.
Di menambahkan, melalui pagelaran seni di harapkan bisa membangun karakter masyarakat yang berbudaya, di dalam menjunjung tinggi nilai nilai budaya adat dan tradisi bangsa.
Erwan berharap, dukungan tidak hanya dari Pemerintah Propinsi Jawa Tengah, tetapi Pemerintah Kota Solo di harapkan juga terus memberikan ruang untuk berkarya dan berkreasi kepada para seniman dari seluruh sanggar kesenian yang ada di kota Solo.
Hal itu sebut Erwan, akan mampu mengangkat destinasi seni budaya di Kota Solo yang selama ini di pandang belum maksimal penggarapanya. Pementasan seni budaya jelang tutup tahun di harapkan bisa menjadi kalender wisata tahunan untuk para seniman sanggar tari, agar mereka terus berkarya di dalam dunia seni.
Yang sama, ketua umum DPPSBI ( Dewan Pemerhati dan Penyelamat Seni Budaya Indonesai ) BRM. Kusuma Putra menegaskan, pihaknya sangat mendukung pengembangan seni budaya di kota Solo melalui penyelenggaraan berbagai event budaya.
Tetapi tegasnya pengembangan tersebut harus di dukung dengan sarana dan prasarana yang ada, agar seluruh sanggar tari yang ada di kota Solo tetap hidup dan bisa terus berkarya.
Pemerintah Daerah kata ketua umum DPPSBI, harus menyediakan ruang untuk berkarya. Memberikan bantuan untuk sarana dan prasarana kesenian seperti kelengkapan busana, rias, music pengiring dan perlengkapan lainya.
Kusuma sebut, mengembangkan potensi wisata seni budaya tidak harus dengan menyelenggarakan event besar, tetapi dari keanekaragaman potensi yang ada di dalam sanggar sanggar kesenian, destinasi wisata seni budaya bisa di kembangkan menjadi lebih maju lagi.
‘ Harapanya, generasi muda mampu menjadi pewaris pelestari budaya “ pungkas Kusuma dalam keteranganya/ Jk