Bupati Agus Bastian Ingatkan 3 Isu Besar

oleh
Bupati Purworejo Agus Bastian, saat mengikuti sarasehan di Desa Girimulyo, Kemiri, dalam kegiatan Bupati Tilik Desa, Rabu (2/8) - foto: Sujono/Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Bupati Purworejo, Agus Bastian meminta, agar setiap desa mengenalkan potensi desa masing-masing. Desa, merupakan tolok ukur perekonomian rakyat. Dengan dana desa yang besar, bisa mengembangkan potensi masing-masing.

“Pasti ada yang diunggulkan. Satu desa satu produk,” ujar Agus Bastian, dalam sarasehan di kegiatan tilik desa, di Desa Girumulyo, Kemiri, Rabu (2/8) malam.

Keinginan Bupati Purworejo itu, untuk mengantisipasi adanya ‘3 isu besar’, yang bisa berdampak positif untuk Purworejo. Isu pertama, terkait pembangunan bandara internasional New Yogyakarta di Kulonprogo. Sebagai daerah terdekat, Agus Bastian berharap, warga Purworejo bisa mengambil manfaatnya.

Isu kedua, terkait rencana mengembangkan kawasan Candi Borobudur menjadi otorita Borobudur. Ada 4 kecamatan di Purworejo, yang nantinya akan menjadi bagian dari kawasan ini, yakni, Bener, Loano, Kaligesing, dan Bagelen.

Isu ketiga, terkait pembangunan mega proyek Waduk Bener, yang direncanakan akan dimulai 2019. Keberadaan Waduk Bener, sangat bermanfaat bagi pertanian di Purworejo, dan ketersediaan air baku.

“Ketiga isu tersebut berdampak luar biasa. Dan itu harus kita manfaatkan, dengan menyiapkan diri dari sekarang. Salah satunya, dengan satu desa satu produk,” kata Agus Bastian.

Dalam sarasehan yang dihadiri Wabup Yuli Hastuti, Sekda Said Romadhon, para kepala dinas, asisten, camat, dan kepala desa ini, juga menghadirkan narasumber Prof Subejo, SP dari fakultas pertanian UGM. Sarasehan membahas tentang budidaya durian ungulan. Dipilihnya Desa Girimulyo, karena desa ini dikenal sebagai penghasil durian.

“Brand Purworejo sebagai daerah penghasil durian harus bisa terwujud. Dari 16 kecamatan, 8 diantaranya merupakan penghasil durian. Sarasehan diadakan dalam rangka itu, menuju satu desa satu produk,” kata Agus Bastian

Kegiatan bupati tilik desa tersebut, merupakan program Bupati Agus Bastian, yang dilaksanakan beberapa bulan sekali. Tujuannya, agar lebih mudah menyerap aspirasi dan keinginan masyarakat.

Dalam sarasehan tersebut, bupati juga memberikan hadiah PBB tingkat kecamatan, serta pemberian bantuan untuk kaum duafa dari BAZ Purworejo. Kegiatan bupati tilik desa diakhiri dengan lomba mancing pada Kamis (3/8) pagi. (Jon)

KORANJURI.com di Google News