Belum Akhir Tahun, Hampir Semua Proyek di Dinas PUPR Purworejo Terselesaikan

oleh
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Purworejo Suranto saat meninjau proyek pembangunan jembatan Sedayu - foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Belum akhir tahun, hampir semua pekerjaan atau proyek di Kabupaten Purworejo yang ditangani Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Purworejo terselesaikan.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Purworejo Suranto menyebut, hingga akhir November 2023, target kinerja instansinya di 81,19 persen. Namun realisasinya di angka 95,2 persen, sehingga memiliki deviasi plus 14,02 persen.

“Banyak pekerjaan kami yang kontraktual dan selesai di akhir Desember 2023,” jelas Suranto, Kamis (07/12/2023).

Namun demikian, kata Suranto, untuk pekerjaan belanja modal atau LS (pembayaran langsung) yang penyelesaiannya di atas tanggal 14 Desember 2023 harus melakukan ijin agar terbayar.

Untuk pekerjaan yang penyelesaiannya di atas tanggal 14 Desember 2023, menurut Sutanto, tidaklah banyak, diantaranya pembangunan jembatan Sedayu yang kini sedang berproses di angka 90 an persen dan tinggal pekerjaan-pekerjaan oprit.

Disampaikan, pada pekerjaan bidang Cipta Karya sudah selesai semua, yakni gedung sekretariat DPRD, kantor Kelurahan Kledung Karangdalem serta gedung pelatihan perhotelan di BLK Cangkrep. Untuk SPAM 18 titik di perkotaan dan pedesaan juga sudah selesai.

“Yang sanitasi juga sudah selesai. Untuk SPAM, meski fisik sudah selesai seratus persen namun untuk keuangan belum selesai semua karena sedang direview oleh inspektorat, disebabkan sumber dananya DAK,” terang Suranto.

Pada pekerjaan bidang Bina Marga dengan sumber dana dari APBD kabupaten, untuk pemeliharaan berkala sudah selesai semua yakni di jalan Urip Sumoharjo, jalan Jendral Sudirman dan pengaspalan komplek Batalyon 412.

Pekerjaan lainnya yang juga sudah selesai, ruas jalan Sumorejo-Hargorojo, ruas jalan Kalimeneng-Purbayan, ruas jalan Kemiri-Pakisarum, ruas jalan Kalirejo-Hargorojo dan ruas jalan Kedungsri-Sidomulyo.

Pada jalan yang bersumber dana dari bantuan keuangan propinsi ada peningkatan jalan Seren-Winong, Kaliwader-Kalitapas, Bedono-Kluwung, semuanya sudah selesai.

“Yang belum selesai jembatan Sedayu dengan sumber dana dari bantuan keuangan propinsi,” jelas Suranto, sambil menyebut bahwa proyek tersebut target selesai terakhir 19 Desember 2023 dan diharapkan di tanggal 24 Desember 2024 telah selesai semua termasuk keuangan/administrasinya.

Capaian kinerja PUPR untuk bidang transportasi khususnya di bidang jalan, menurut Suranto, sudah mendekati di angka 80 persen. Meski kemarin sempat diangka 81,75 persen, namun ketika ada mutasi jalan dari jalan poros desa menjadi jalan kabupaten dan ada yang upgrade dan downgrade, yakni jalan kabupaten yang kondisinya bagus dan berada di wilayah perkotaan diserahkan ke Perkimtan sesuai SK, sehingga capaian kinerja untuk jalan yang kondisi baik itu menurun.

Suranto berharap, sebagai dinas yang membantu Pemkab Purworejo dalam hal ini di bidang infrastruktur, dengan selesainya pekerjaan-pekerjaan ini mudah-mudahan betul-betul membantu masyarakat untuk kelancaran arus barang dan lalulintas, sehingga perekonomian di Kabupaten Purworejo transportasinya lebih dimudahkan.

“Karena, jalan merupakan fungsi koneksitas antar wilayah, terlebih pada jalan poros desa yang menghubungkan antar desa sehingga manfaatnya sangat terasa oleh masyarakat,” pungkas Suranto, seraya memohon maaf pada seluruh masyarakat Purworejo karena belum terlayani semua, artinya kondisi jalan belum sepenuhnya dalam kondisi baik karena ketersediaan anggaran juga dipergunakan untuk kepentingan lain. (Jon)

Baca Artikel Lain KORANJURI di GOOGLE NEWS

KORANJURI.com di Google News