KORANJURI.COM – Atlet Porprov Bali XIII yang berasal dari SMA Negeri 1 Denpasar memberikan kontribusi 21 emas, 4 perak dan 10 perunggu kepada kontingen Kabupaten yang mengirimnya. Atlet dari SMANSA diminta memperkuat kontingen dari Kabupaten Badung, Kota Denpasar dan Kabupaten Bangli.
Kepala SMA Negeri 1 Denpasar memberikan dukungan penuh kepada siswa-siswinya yang berlaga di ajang Porprov Bali di Gianyar tersebut.
“Dukungan kami dengan memberikan fasilitas penuh ketika mereka meninggalkan jam sekolah. Termasuk memberikan kepada siswa wadah ekstra kurikuler,” jelas Nyoman Purnajaya kepada Koranjuri.com.
Dengan memegang filosofi ‘Bibit unggul yang tidak tumbuh di tempat yang subur pasti tidak menghasilkan buah yang baik’, seperti menjadi pelecut untuk menghasilkan kemampuan dan pengembangan talenta di SMA Negeri 1 Denpasar. Nyoman Purnajaya menyebutkan, siswa umumnya mengikuti kegiatan ekstrakurikuler dan klub olahraga diluar sekolah.
“Disitulah kita bukan semata-mata mampu berbuat sendiri, tapi peran dari pihak lain juga membantu pengembangan talenta siswa dan prestasi di sekolah kami,” jelasnya.
Di event pekan olahraga 2 tahunan yang digelar di Kabupaten Gianyar, SMANSA memberikan kontribusi atlet lebih banyak dibandingkan event yang sama sebelumnya. Perolehan medali yang didapat juga lebih banyak di Porprov Bali XIII sekarang.
“Kebanyakan kelas XII, karena faktor usia yang dipersyaratkan,” jelas Nyoman Purnajaya.
Atlet SMANSA Denpasar memperkuat beberapa cabor antara lain di Cabor Renang, I Dewa Gede Anom Artha Tanaya (XII MIA 3) meraih 3 emas untuk 200 meter gaya kupu-kupu, 100 meter gaya bebas dan 4×100 meter estafet gaya bebas.
Agus Nuarta (XII MIA 4) meraih 3 medali emas untuk 400 meter gaya bebas, 200 meter gaya bebas dan 4×100 meter estafet gaya bebas. Dewi Novita Lesari (XI MIA 11) meraih 3 emas untuk 200 meter gaya punggung, 100 meter gaya punggung dan
4×100 meter estafet gaya bebas. Leilani Nathania (XII MIA 7) mendapatkan 1 perak, 200 meter gaya dada dan 1 perunggu untuk 4×100 estafet gaya ganti.
I Made Ricky Menyen Wahyutama (XI MIA 7) meraih 1 emas untuk 4x100m estafet gaya bebas. Caeleb Fabrizio Sudarsono (XI MIA 2) meraih 2 perunggu untuk 400 meter gaya ganti dan 200m gaya ganti. Ni Made Dwi Daniyanti (XI MIA 6) meraih 1 perak untuk 50m gaya bebas, 2 perunggu untuk 100 metee gaya bebas dan 4×100 meter estafet gaya ganti.
Luh Putu Yuka Chandra Astini (XI MIA 10) meraih 1 perak untuk 50 metee gaya kupu-kupu. Desak Made Sri Widyadari (X MIA 2) mendapatkan 3 emas untuk 200 meter gaya kupu-kupu, 100 meter gaya kupu-kupu dan 4×100 meter estafet gaya bebas.
Di cabang Panahan, Putu Cahya Nadyawati
(X MIA7/14) meraih 1 emas dan 1 perak. Bucika Dinda Zahrevi Rahardjo (XI Mia 11/5)meraih 3 emas dan 2 perak. I Gusti Ngurah Putu Krisna Adi (XI Mia 6) meraih 1 perak dan 1 perunggu.
Sedangkan di Dancesport, Ni Putu Archisya Anandari Wandhira (X MIA 1/04)
siswa SMANSA yang mewakili kontingen Denpasar mendapatkan, 2 medali emas dan 1 medali perak. Atlet Dancesport SMANSA turun di Amateur Rising Star Ballroom, Pre-Amateur Ballroom dan FFa Quickstap Ballroom.
Di Cabang Menembak, I Kadek Rico Vergian Dinatha (X MIA-1) meraih 4 medali emas di nomor 10 metee Air Pistol Nunior Perorangan, 50 meter Free Pistol Perorangan, 10 meter Beregu Air Pistol Junior dan 50 meter Beregu Free Pistol. (Way)