KORANJURI.COM – Masa latihan pra tugas Yonif Mekanis 741/GN berakhir dan siap ditugaskan di wilayah perbatasan RI-Timor Leste.
Kapendam IX/Udayana, Letkol Kav Jonny Harianto Galo mengatakan, Latihan pra tugas ini untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada personel yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgaspamtas) RI-RDTL.
“Setiap personel diharapkan memiliki kesiapan untuk melaksanakan panggilan tugas mulia tersebut,” jelas Jonny Harianto, Selasa, 18 September 2018.
Materi latihan yang diberikan, menurut Jonny meliputi, kemampuan olah keprajuritan berupa penempaan fisik, termasuk materi yang disesuaikan dengan kondisi geografi, demografi dan kondisi sosial daerah penugasan.
“Untuk materi hukum terdiri dari HAM, pengetahuan tentang KUHP dan KUHAP, Keimigrasian, Standar Operasional Prosedur, pemeriksaan dan penanganan pelintas batas, penanganan illegal logging, illegal mining, human trafficking dan peredaran Narkoba,” jelas Jonny.
Materi teritorial terkait dengan pengetahuan adat istiadat, budaya, bahasa daerah, pendidikan bela negara, penyiapan tenaga pendidik, tenaga penyuluh pertanian, perkebunan, kehutanan, peternakan dan perikanan.
Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto melakukan pengecekan secara langsung terkait kesiapan personel maupun Alutsista yang akan dibawa dalam penugasan.
“Sebagai prajurit harus mampu dalam segala hal, profesional, loyal, saling mendukung dan saling melengkapi sehingga berhasil dalam pelaksanaan tugas,” jelas Pangdam Benny Susianto. (*)