[UPDATE] 7 Juli 2020: Positif Tambah 40 Orang, Sembuh Bertambah 60 Orang

oleh
Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Selasa, 7 Juli 2020

KORANJURI.COM – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Bali telah melakukan uji cepat atau rapid sebanyak 161.526 orang. Rapid test dilaksanakan terkait contact tracing secara masif. Terutama pada klaster pasar tradisional, desa dan banjar.

Sedangkan uji swab telah dilakukan kepada 34.974 orang. Rapid test yang dilaksanakan secara gencar ini bertujuan mempercepat penelusuran orang atau masyarakat yang sempat kontak dengan pasien positif.

“Sehingga memudahkan penanganan dan mempercepat proses memutus mata rantai penyebaran covid-19,” jelas Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bali Dewa Made Indra, Selasa, 7 Juli 2020.

“Sedangkan yang sudah diuji swab sebanyak 34.974 orang atau test,” ungkap Ketua Harian GTPP Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra ditemui di kantornya Selasa (7/7) sore.

Dari 195 ribuan orang yang telah dites, Dewa Indra mengatakan, total ditemukan 1.940 orang positif covid-19. Jumlah itu terdiri dari 1.920 orang WNI dan 20 orang WNA. Jumlah WNI yang positif covid-19 terdiri dari 295 orang PMI, 1.564 orang transmisi lokal, 61 orang Pelaku Perjalanan Dalam Negeri.

“Hari ini (Selasa, 7/7/2020) ada penambahan pasien positif 40 orang WNI yang terdiri dari 39 orang transmisi lokal dan 1 orang Pelaku Perjalanan Luar Negeri. Secara kumulatif jumlahnya menjadi 1.940 orang,” ujar Dewa Indra.

Sementara, jumlah total kesembuhan sebanyak 1.034 pasien. Data terbaru, Selasa (7/7/2020) ada penambahan baru pasien covid-19 yang sembuh sebanyak 60 orang WNI. Jumlah itu terdiri dari 57 transmisi lokal, 2 Pelaku Perjalanan Luar Negeri dan 1 orang Pelaku Perjalanan Dalam Daerah.

Saat ini, kasus aktif atau pasien dalam perawatan berjumlah 881 orang. Sedangkan pasien kategori Orang Tanpa Gejala (OTG) yang dikarantina sebanyak 730 orang.

“Pasien meninggal hari ini bertambah 2 orang WNI transmisi lokal. Secara kumulatif korban meninggal berjumlah 25 orang yang terdiri dari 23 orang WNI dan 2 orang WNA,” ungkap Dewa Indra.

Angka transmisi lokal di Bali sampai saat ini sebanyak 1.564 orang. (*/Way)

KORANJURI.com di Google News