UNKP Berintegritas di SMP Negeri 11 Denpasar

    

Tahun Berikutnya Siap Gelar UNBK

Kepala SMP Negeri 11 Denpasar, Drs. I Putu Jaya - foto: Koranjuri.com

Kepala SMP Negeri 11 Denpasar, Drs. I Putu Jaya – foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – UNKP di SMP Negeri 11 Denpasar dilaksanakan dengan semangat integritas yang tinggi. Jumlah siswa yang mengikuti Ujian Nasional Kertas dan Pensil sebanyak 230 orang.

Kepala SMP Negeri 11 Denpasar, Drs. I Putu Jaya mengungkapkan, pihaknya telah melakukan persiapan dengan cukup matang. Tahapan pra-UN seperti tryout baik di sekolah maupun tingkat kota Denpasar telah diikuti.

Hasil dari ujian pemantapan itu, menurutnya dapat dijadikan pemetaan terhadap kemampuan siswa saat menempuh UN yang sebenarnya.

“Hasil tryout siswa cukup memuaskan. Ini bisa dijadikan parameter dalam melihat hasil UNKP. Meski kita tetap harus menunggu hasil nilai UN nanti,” jelas Putu Jaya kepada Koranjuri.com.

Nilai ujian nasional sekarang yang tidak dijadikan sebagai penentu kelulusan, menurut Putu Jaya sudah sangat tepat. Siswa tidak lagi dibebani secara psikologis agar mengejar nilai minimal penentu kelulusan.

Justru sebaliknya, nilai sekolah dijadikan sebagai acuan utama untuk ‘memvonis’ apakah siswa layak untuk diluluskan atau tidak.

“Jadi lulus atau tidaknya sekarang diserahkan kepada nilai sekolah atau dalam hal ini guru. Sehingga hasil kerja keras siswa selama 3 tahun tidak ditentukan dalam 4 hari UN saja,” terang Putu Jaya.

UN Tahun pelajaran 2016/2017 sekarang, SMP Negeri 11 Denpasar masih menggunakan pola konvensional dengan menggelar Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil. Namun pihaknya siap jika tahun depan semua sekolah yang dikelola pemerintah mewajibkan UNBK.

“Siap. Karena UNBK ini memungkinkan kita menginduk di sekolah lain yang siap dengan peralatannya,” ujar Putu Jaya.
 
 
Way