KORANJURI.COM – Guna meningkatkan kinerja perusahaan, PDAM Tirta Perwitasari Purworejo, merekrut 7 tenaga ahli. Mereka ini, ahli di bidang informatika, perkantoran, keuangan, produksi, perencanaan, kebocoran, dan kelistrikan.
Rekrutmen ini, sudah dilakukan beberapa waktu yang lalu. Dari 3050 pelamar yang masuk, akhirnya diambil 7 terbaik, untuk ditempatkan di posisi sesuai keahliannya masing-masing.
“Untuk seleksi ini, kita melibatkan UGM. Seleksi meliputi administrasi, psikotes dan IQ, serta wawancara,” jelas Hermawan Wahyu Utomo, ST, Direktur PDAM Purworejo, Kamis (1/3).
Ketujuh tenaga ahli PDAM ini, Cikal Bagaskara, lulusan UMY (perencanaan), Pasca Putra Perdana, lulusan UNS (produksi), Tito Nur Hendara, lulusan UGM (komputer), Fredy Chrisyuhantyo, lulusan UTY (keuangan), Bimo Ario Husodo, lulusan UII (kepegawaian), Agung Yulianto, lulusan UNDIP (kebocoran), serta R. Maulana, lulusan Polines (kelistrikan). Per 31 Januari 2017, mereka ini sudah mulai bekerja di posisi masing-masing.
Dijelaskan Hermawan, untuk saat ini, jumlah karyawan PDAM Purworejo, baik itu karyawan tetap, kontrak, maupun harian, sekitar 130 orang. Di tahun 2018, 7 diantaranya akan memasuki masa pensiun. Dengan masuknya 7 karyawan baru ini, akan membawa suasana baru.
“Dengan bertambahnya 7 tenaga baru ini, bisa memperbaiki sistem, improve perusahaan, dan mencari bibit-bibit unggul untuk kemajuan PDAM,” terang Hermawan.
Untuk perekrutan itu sendiri, menurut Hermawan, dilakukan dengan transparan, dan diumumkan secara online. 3050 pelamar berebut untuk mengisi 7 kekosongan. Dari 3050, diseleksi secara administrasi, lolos 250. Lalu diseleksi secara psikotes dan IQ, lolos 51. Dan dari seleksi akhir, tahap wawancara, lolos 7 pelamar dengan hasil terbaik. (Jon)
