SMK TI Bali Global Badung Capai Target Kuota Siswa Baru Sepanjang 2 Kali PPDB

oleh
I Made Indra Aribawa, SH Kepala SMK TI Bali Global Badung - foto: Istimewa

KORANJURI.COM – SMK Teknologi Informasi (TI) Bali Global mendapatkan limpahan calon siswa baru selama dua kali PPDB yakni, tahun ajaran 2020/2021 dan tahun ajaran 2021/2022.

Sekolah kejuruan yang beralamat di Jalan Tibungsari, Banjar Kwanji, Dalung, Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali ini, kata Kepala sekolah I Made Indra Aribawa, SH., mengalami peningkatan signifikan jumlah pendaftar.

“Calon siswa baru yang terdaftar sampai hari ini sebanyak 300 orang dan yang sudah registrasi ulang sudah mencapai 195 orang, dari kuota 200,” kata Indra Arimbawa, Senin (5/7/2021).

Dia menjabarkan, bidang komptensi keahlian yang diajarkan di SMK TI Bali Global sesuai kebutuhan dunia usaha dan dunia industri serta tren kebutuhan masyarakat di era Revolusi Industri R.4.0

“Ada tiga kompetensi keahlian di sekolah kami, yakni Teknik Komputer Jaringan, Rekayasa Perangkat Lunak, dan Multimedia,” kata Indra.

Guna untuk menunjang dan memperlancar lagi proses belajar mengajar, SMK TI Bali Global Badung sudah menyiapkan gedung baru berlantai 3. Gedung sekolah tersebut saat ini dalam proses pengerjaan.

“Kami juga mohon doa restu kepada masyarakat untuk pembangunan gedung tersebut agar cepat selesai, sehingga kami dapat terus memberikan manfaat kepada masyarakat luas,” ujarnya.

Prestasi para siswa SMK TI Bali Global juga sangat membanggakan. Diantaranya, menjadi juara 1 tingkat nasional lomba web desain, juara terbaik nasional lomba web desain dan programming, juara 1 tingkat Provinsi Bali dalam lomba animasi flash, juara 1 Provinsi Bali lomba desain grafis, dan juara 1 lomba fotografi Provinsi Bali.

SMK TI Bali Global Badung adalah salah satu unit usaha STIKOM Bali Group. Didirikan oleh para pemerhati pendidikan seperti Prof. Dr. I Made Bandem, MA, Dr. Dadang Hermawan, dan Drs. Ida Bagus Dharmadiaksa, M.Si, Ak, dibawah Yayasan Pendidikan Bali Global. Para tokoh itulah yang telah sukses mengembangkan ITB STIKOM Bali dan lembaga pendidikan lainnya.

“Keuntungan bagi anak-anak SMK TI Bali Global Dalung, kalau nanti tamat dan ingin melanjutkan kuliah di ITB STIKOM Bali akan memperoleh banyak kemudahan. Salah satunya adalah potongan biaya kuliah hingga 50 persen,” jelas Indra.

Sementara, untuk anak-anak yang ingin melanjutkan kuliah di Taiwan, pihak sekolah sudah menjalin kerja sama dengan Wufeng University dan Chienkuo Technology University di Taiwan.

” Tapi kalau tamat nanti mereka mau kerja di Jepang juga sangat bisa karena kami sudah bekerja sama dengan LPK Darma,” tutup Kepala SMK TI Bali Global Badung I Made Indra Aribawa, SH. (Way)

KORANJURI.com di Google News