Setahun Tak Rampung, Forum Pemuda Peduli Sanggung Tagih Janji Pemerintah Desa



KORANJURI.COM-Puluhan pemuda yang mengatasnamakan dirinya Forum Pemuda Peduli Sanggung ( FPPS), Senin pagi, (24/9) menggelar audien ke Pemerintah Desa Sanggung, Kecamatan Gatak, Sukoharjo.
Pasalnya FPPS menagih janji penyelesaian berbagai persoalan dan dugaan penyimpangan yang di lakukan oleh oknum perangkat Desa.
Dalam aksinya Ketua aksi FPPS, Muhammad Taufik Rizky mengatakan, terdapat sebelas tuntutan dari forum pemuda peduli Sanggung kepada Pemerintah Desa.
Diantaranya, menuntut kejelasan tukar guling tanah kas desa yang sampai saat ini belum jelas kelanjutanya. Pengembalian uang negara sejumlah enam puluh juta rupiah lebih yang dinilai tidak transparan.
Anggaran ketahanan pangan 20℅ dari Dana Desa yang sampai saat ini belum keluar. Begitupun menyoal dana pengerukan parit yang tidak transparan, serta pengelolaan keuangan desa yang di nilai FPPS tidak akuntabel.
” Serta adanya perilaku diskriminatif kepada para pemuda desa.’ Jelas Ketua Forum Pemuda Sanggung dalam keteranganya.
Di tambahkan Taufik, sebagai kepala desa, semua warga tentunya memiliki hak yang sama. Oleh karena itu seorang kepala desa seharusnya tidak mban cinde mban siladan kepada sesama warga.
Tuntutan aspirasi FPPS sebenarnya sudah di lakukan setahun yang lalu. Pasca dugaan ketidak transparansi persoalan tukar guling tanah kas desa mencuat. Di tambah lagi adanya dugaan ketidak transparansi pengelolaan keuangan desa.
Kini pasca setahun lebih, Forum Pemuda Peduli Sanggung kembali menagih janji pada Pemerintah Desa tentang penyelesaian carut marut persoalan yang sampai sekarang belum juga kelar/ Jk