KORANJURI.COM – Warga Purworejo digegerkan dengan penemuan mayat di dalam sumur berkedalaman 7 meter, di Kantor UPT Pertanian Kecamatan Bener, ikut Dusun Kaliboto Wetan RT.001/ RW.003 Desa Kaliboto, Bener, Sabtu (19/09/2020) siang.
Mayat berjenis kelamin laki-laki dengan kondisi telanjang ini, pertama kali ditemukan oleh Sajiwono (58), warga Sigromulyo, Ngombol, yang bekerja di kantor pertanian tersebut.
“Saat hendak memasang alat pompa di sumur tersebut untuk menyiram tanaman, saksi melihat kaki orang di dalam sumur tersebut dan selanjutnya melapor kepada warga, dan diteruskan ke polisi,” jelas Kapolsek Bener AKP Sigit.
Mendapati laporan itu, Sigit beserta anggotanya melakukan pengecekan TKP, bersama Tim Inafis Polres Purworejo, tim medis UPT Puskesmas Bener, BPBD dan Damkar.
Dari pemeriksaan korban oleh tim medis Puskesmas Bener, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
“Diperkirakan, korban sudah meninggal dunia sekitar 6 hari yang lalu. Saat ditemukan, tubuh korban telah membengkak,” ujar Sigit.
Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi, akhirnya terungkap teka-teki mayat telanjang dalam sumur tersebut.
Dari pengakuan saksi Wahyudi (31), diketahui, kalau mayat dalam sumur tersebut adalah orangtuanya, Muslich (65), warga Dusun Kaliboto Wetan RT.001 RW.003, Kaliboto, Bener.
Dari keterangan anak korban, Wahyudi, bahwa korban telah pergi dari rumah sejak hari Minggu (13/09) sekira pukul 23.30 WIB. Dari keterangan keluarga dan warga sekitar, korban mengidap gangguan jiwa dan dalam proses pengobatan sejak 7 tahun yang lalu.
“Pihak keluarga korban juga sudah menerima kejadian tersebut sebagai musibah, selanjutnya jenazah korban di bawa ke rumah korban untuk di makamkan,” terang Sigit. (Jon)
