Sekdes Terpilih Singkilkulon Tetap Dilantik

KORANJURI.COM – Permasalahan Sekdes Singkilkulon, Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo, kian ‘memanas’. Terkait pemberitaan dan rumor yang beredar di masyarakat, juga surat yang ditandatangi beberapa warga yang ditujukan kepada Camat Ngombol, tentang calon sekdes Heruwati yang tidak melampirkan surat keterangan sehat jasmani rohani, Kepala Desa Singkilkulon, Istiyanto, memberikan klarifikasi.

Istiyanto, yang didampingi Ketua BPD Singkilkulon, Budi Hartono menyatakan, kalau persyaratan calon sekdes Heruwati sudah lengkap
Surat keterangan sehat jasmani dan rohani dari dokter yang selama ini dipertanyakan beberapa warga, benar-benar ada.

“Surat keterangan sehat jasmani rohaninya, ada. Jadi tidak benar kalau surat tersebut tidak dilampirkan. Kalau berkas tidak lengkap, mana mungkin tim seleksi berani meloloskannya,” terang Istiyanto, sambil menunjukkan surat yang dimaksud, Sabtu (4/11).

Yang juga jadi persoalan warga melakukan protes, kalau kejiwaan Heru Wati terganggu berdasarkan keterangan hasil beberapa test MMPI, yakni, tidak apat diinprestasi, yang diasumsikan mengalami gangguan jiwa, juga tidak dibenarkan Istiyanto.

Menurutnya, jika memang kejiwaan Heruwati terganggu, mana mungkin dokter berani mengeluarkan surat keterangan sehat jasmani dan rohani. Begitu juga dengan hasil MMPI sendiri. Dari dokter juga sudah memberikan jawaban dan kesimpulan, kalau Heruwati kejiwaannya dinyatakan sehat, dan tidak didapatkan gejala gangguan mental.

“Surat tertanggal 11 Oktober 2017 itu, dikeluarkan oleh RSUD Tjitrowardojo Purworejo, dan ditandatangani oleh dr. Ika Endah Lestariningsih, SpKJ, M, Kes,” terang Budi Hartono menimpali.

Istiyanto menegaskan, bahwa tim pelaksana sudah melaksanakan sesuai aturan, baik dari awal pendaftaran hingga test seleksi. Dan dari hasil test, calon Heruwati mendapat nilai tertinggi. Berdasarkan fakta-fakta itulah, Istiyanto menegaskan, kalau sekdes terpilih, Heruwati tetap akan dilantik.

Menurutnya, tidak ada alasan untuk tidak melantik Heruwati. Rencananya, Heruwati akan dilantik pada Senin (6/11) mendatang. Namun karena belum ada rekomendasi dari Camat Ngombol sebagai penangungjawab, pelantikan belum bisa dilaksanakan.

“Karena ada permasalahan ini, pelantikan ditunda. Seharusnya hari ini ada pertemuan yang dihadiri pak camat atau yang mewakili. Namun beliau tidak jadi datang, sehingga pertemuan batal,” jelas Istiyanto.

Berdasar fakta-fakta itulah, Istiyanto mendesak agar Camat Ngombol agar segera mengeluarkan surat rekomendasi pelantikan bagi Heruwati.

Untuk diketahui, dalam seleksi calon sekdes Singkilkulon tersebut, diikuti oleh 6 calon, yakni, Heruwati, Subardi, Margo Cahyono, Sukma Adis Sara, Eka Laksana, dan Susilah.

Dari hasil test seleksi, Heruwati menempati rangking 1, dengan nilai 132. Disusul Subardi (128), Margo Cahyono (121), Eko Lasono (115), Susilah (105), dan Sukma Adis Sara (91). (Jon)