KORANJURI.COM – Ledakan keras yang terjadi pada operasi penyanderaan di Rumah Tahanan Cabang Salemba, Jawa Barat, merupakan proses sterilisasi.
Kepala Korps Brimob Brigjen Pol Rudy Sufahriadi menjelaskan, napi teroris sempat melakukan perakitan bom ketika menguasai Mako Brimob.
“Mereka melakukan kegiatan perakitan bom dan sebagainya. Itu adalah peledakan bom yang sudah berhasil dirakit,” jelas Rudy Sufahriadi, Kamis, 10 Mei 2018.
Wakapolri Komjen Syafruddin menambahkan, operasi pembebasan sandera sudah selesai dengan aman dan terkendali. Operasi penanggulangan, ditegaskan Syafruddin dilakukan dengan cara soft approach dan persuasif.
Operasi penyanderaan berakhir pukul 07.15 WIB. Dalam peristiwa itu, Syafruddin memberikan apresiasi kepada jajaran Polri yang penuh kesabaran melaksanakan tugas dengan baik.
“Berkat kesabaran petugas sehingga dapat menghindari jatuhnya korban,” jelas Syafruddin. (*/Way)
