KORANJURI.COM – Slamet Riyanto, bakal calon Bupati Purworejo dari jalur independen, Jum’at siang (15/5), menyambangi dua warga tak mampu di Kutoarjo, terdampak Covid-19.
Kedua warga ini, Tri Untoro (42), yang tinggal di rumah kontrakannya di Gang Candi, RT 2 RW 4, Bedeng, Kelurahan Kutoarjo. Serta Pariman Edi Gombloh (65), yang tinggal di RT 1 RW 5, Kelurahan Semawung Daleman, Kutoarjo.
Pada kedua warga tak mampu yang tinggal di rumahnya yang sangat sederhana itu, Slamet Riyanto memberikan sejumlah bantuan, diantaranya, paket sembako, pakaian, serta sejumlah uang.
“Ini sebagai bentuk kepedulian kita terhadap sesama, khususnya warga tak mampu terdampak Covid-19,” ujar Slamet Riyanto.
Diceritakan oleh Slamet, dirinya tahu kehidupan keluarga Tri Untoro yang sangat memprihatinkan, setelah salah satu anak Tri Untoro terkena razia satpol PP, ketika mengamen di lampu merah Kutoarjo.
Dari situlah, setelah ditelusuri, ternyata keluarganya memang miskin. Tri Untoro sendiri, bekerja di proyek/kuli bangunan, yang saat ini tak bisa bekerja setelah adanya Covid-19. Tri Untoro tinggal di rumah kontrakannya yang sangat sederhana, bersama istri dan lima anaknya yang masih kecil-kecil.
Kehidupan Tri Untoro yang sangat kekurangan ini, memantik kepedulian Slamet Riyanto, dengan memberinya bantuan.
Begitu juga dengan Pariman. Kehidupannya juga tak jauh beda. Pariman bekerja serabutan. Di rumahnya, ditempati dua keluarga. Selain keluarganya, keluarga adiknya juga tinggal di rumahnya yang sangat sederhana tersebut.
Tri Untoro dan Pariman mengaku sangat senang sekali menerima bantuan tersebut. Mereka berdua merasa terharu, karena di saat seperti ini, masih ada orang-orang dermawan seperti Slamet Riyanto yang peduli dengan nasib mereka.
“Kami hanya bisa mengucapkan banyak terima kasih. Biarlah, Tuhan yang membalas kebaikan Pak Slamet,” ujar Tri Untoro.
Slamet Riyanto berharap, bantuan yang diberikannya secara ikhlas tersebut, bisa bermanfaat bagi keluarga Tri Untoro maupun Pariman.
“Kita memang harus sabar dan tawakal dalam menghadapi cobaan ini. Semoga saja, wabah Covid-19 cepat berakhir, sehingga kehidupan menjadi normal kembali,” ujar Slamet Riyanto, memberikan sedikit wejangan pada dua keluarga tersebut. (Jon)