Ribuan Jemaat Padati Ibadah Malam Natal di Gereja Maranatha Denpasar

oleh
Perayaan ibadah malam natal di Gereja Maranatha Denpasar - foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Ibadah pertama malam natal di Gereja Protestan Indonesia Bagian Barat (GPIB) Maranatha Denpasar diikuti oleh 1.953orang. Jemaat tidak saja memadati ruangan di dalam gereja saja tapi juga menggunakan halaman kantor DPD Golkar yang lokasinya berdampingan dengan gereja tersebut.

Tema Natal yang diangkat dalam ibadah itu yakni ‘Yesus Sang Penyelamat dan Immanuel’. Pemimpin ibadah, pendeta Abraham Supriyono dalam khotbahnya mengajak umat nasrani agar menjadi pencipta kedamaian dimanapun berada.

“Kita dipanggil untuk menjadi pencipta kedamaian, peace maker. Dengan itu kita merayakan natal, kita termotifasi untuk menjadi pelaku kekudusan, bukan pelaku dosa,” kata pendeta Abraham Supriyono, Sabtu, 24 Desember 2016.

Ia melanjutkan, Yesus Kristus datang sebagai terang dunia untuk menyelamatkan manusia dari belenggu dosa dan akibat dari dosa. Sehingga perayaan natal semata-mata untuk mensyukuri Keagungan kasih-Nya.

“Makna Yesus lahir di kandang domba adalah menjadi manusia dan menjadi sang firman, atau Allah itu sendiri,” kata Abraham.

Sejumlah pecalang, kepolisian dari Polresta Denpasar dan Satuan Brimob Polda Bali ikut mengamankan ibadah malam natal di gereja Maranatha Denpasar.

Selain itu, sejumlah anggota Polwan ikut membantu kelancaran jalannya ibadah malam natal dengan memberikan buku tata ibadah kepada jemaat yang hadir.
 
 
Way

KORANJURI.com di Google News