KORANJURI.COM – SMK PN2 Purworejo, untuk PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) tahun 2018, membuka 4 kejuruan, Teknik Audio Video (TAV), Teknik Permesinan (TP), Teknik Kendaraan Ringan (TKR), dan Teknik Sepeda Motor (TSM).
Pihak sekolah juga menargetkan 10 Rombel untuk empat kejuruan tersebut, yakni, TAV 2 rombel, TP 4 rombel, TKR 4 rombel, dan 2 rombel untuk TSM.
Demikian diungkapkan Sugiri, SPd, Kepala Sekolah SMK PN2 Purworejo. Sugiri optimis, target tersebut akan tercapai, mengingat, lulusan SMK PN2 banyak terserap di dunia kerja.
“Untuk lulusan tahun ini saja, 80 persen langsung terserap di dunia kerja. Mereka bekerja di perusahaan-perusahaan ternama yang telah menjalin MoU dengan kami,” kata Sugiri, Jum’at (8/6).
Dari target 360 siswa baru, aku Sugiri, hingga saat ini hampir 200 calon siswa baru yang sudah mendaftar. Padahal, untuk pendaftaran di SMU/SMK negeri, baru akan dibuka 2 – 6 Juli 2018 mendatang.
Sugiri menjelaskan, bahwa SMK PN2, menjadi salah satu dari 15 sekolah SMK se Indonesia yang menjadi Pilot Project Yayasan Toyota Astra. Dalam hal ini, pihak yayasan akan memberikan semacam pelatihan bagi siswa kelas XI.
“Banyak keuntungan menjadi sekolah Pilot Project Yayasan Toyota Astra ini. Ada pengenalan budaya Industri di sini, sehingga ketika siswa lulus dan masuk dunia kerja, sudah tak asing lagi,” ujar Sugiri.
Dan kedepannya, harap Sugiri, jika pihak Toyota ada perekrutan tenaga kerja, siswa dari sekolah yang menjadi Pilot Project bisa diprioritaskan.
Di bidang akademik sendiri, di Toyota ada AKTI (Akademi Komunitas Toyota Indonesia). Sugiri juga berharap, siswa dari SMK PN2 bisa lolos seleksi di AKTI.
“Sebagai sekolah Pilot Project Yayasan Toyota Astra, SMK PN2 pernah mendapatkan bantuan 2 mesin Fortuner untuk praktek siswa,” ujar Sugiri lebih jauh. (Jon)