Persiapan TNI Kodam IX/Udayana Jelang Pesta Demokrasi Serentak

oleh
Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Benny Susianto membuka upacara dalam rangka latihan Kader Pengamanan Pemilu di Mako Rindam IX/Udayana, Tabanan, Rabu, 23 Januari 2019 - foto: Istimewa

KORANJURI-COM – Kodam IX/Udayana mengadakan Latihan Kader Pengamanan Pemilu di Mako Rindam IX/Udayana, Tabanan, Rabu, 23 Januari 2019.

Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Benny Susianto, dalam amanat saat upacara pembukaan mengatakan, tugas pokok TNI sesuai dengan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI serta melindungi segenap Bangsa Indonesia.

“Latihan pengamanan pemilu legislatif dan presiden disiapkan untuk wilayah Bali Nusra, kegiatan ini dalam rangka mendukung tugas pokok TNI” jelas Benny Susianto, Rabu, 23 Januari 2019.

BERITA TERKAIT:
» Pangdam Udayana: Pileg dan Pilpres, TNI Netral!

Latihan itu diikuti 107 personel perwakilan dari Korem 161/Wira Sakti, Korem 162/Wira Bhakti dan Korem 163/Wira Satya. Mereka mendapatkan materi terkait dengan tatacara penyelenggaraan pemilu, sistem pengawasan dan pengamanan dengan instruktur dari KPU, Bawaslu dan Kepolisian.

“Selesai latihan ini mereka akan kembali ke kesatuannya masing-masing. Tahap berikutnya adalah memberikan sosialisasi atau latihan kepada seluruh personel yang ada di satuan jajaran Kodam IX/Udayana,” jelas Benny.

Tugas perbantuan TNI terhadap pemerintah daerah dan Polri yakni, menangani kerusuhan sosial maupun menjaga kedaulatan NKRI dari ancaman disintegrasi.

“Ancaman-ancaman itu dapat mengganggu pelaksanaan pemilu legislatif dan presiden,” jelasnya.

Karena itu, TNI dituntut memiliki kesiapan dan kecepatan bergerak, profesionalitas, handal dan mampu melaksanakan tugas perbantuan.

“TNI tetap netral. Saya mengajak masyarakat untuk mengikuti pesta demokrasi ini secara bijak,” jelas Pangdam.

Kegiatan itu dihadiri oleh Waka Polda Bali, Irdam IX/Udayana, Danrem 163/Wira Satya, Danrindam IX/Udayana, Asrendam IX/Udayana, para Asisten Kasdam, Kapok Sahli, Para Perwira Staf Ahli, LO-AL, LO-AU, Komandan/Kabalak Kodam IX/Udayana, Sekda Provinsi Bali, Ketua KPU maupun Ketua Bawaslu Provinsi Bali. (*)

KORANJURI.com di Google News