KORANJURI.COM – Menghadapi malam pergantian tahun baru 2019, Kesatuan Pelaksana Pengamanan Pelabuhan (KP3) Benoa mengintensifkan giat pengamanan. Setidaknya ada 13 titik Objek Vital (Obvit) yang keamananya diatensi secara ekstra pada malam pergantian tahun ini.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Sektor Kepolisian KP3 Benoa, Kompol Ni Made Sukerti, di Pelabuhan Benoa, Senin 31 Desember 2018.
“Malam pergantian tahun menjadi moment bergembira seluruh warga, tak terkecuali di Denpasar, guna menjaga kondusifitas dan keamanan kami mengintensifkan pengamanan di 13 titik Obvit yang ada di lingkungan Pelabuhan Benoa ini,” paparnya.
Salah satu giat pengamanan yang dilakukan adalah memastikan tidak ada yang menyalakan kembang api atau jenis petasan lainnya di sekitar area Pelabuhan Benoa, khususnya di dekat area Depo Pertamina.
Selain itu, pengamanan juga dilakukan untuk akifitas gereja di malam pergantian tahun ini, yaitu gereja PUKBP Benoa, yang berada di Jl. Pelabuhan Benoa, dengan tiga sesi pengamanan yang dilaksanakan pada pukul 13.30, 17.00 dan 19.00 WITA.
Selanjutnya, pada pukul 20.00 WITA juga dilaksanakan pengamanan kegiatan penarikan undian berhadiah masuk Tol Ngurah Rai, serta moment waktu pergantian tahun.
Jumlah personil yang diturunkan pada pam malam tahun baru ini, lanjut Kompol Ni Made Sukerti, ada sebanyak dua regu, yang terdiri dari sebayak 36 personil. Jumlah personil KP3 sendiri total ada sebanyak 57 anggota. Satu regu lagi sebagai pergantian shift. (*)
