KORANJURI.COM – Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) STIKOM Bali berkomitmen penuh membantu meningkatkan kemampuan masyarakat di bidang teknologi informasi.
Salah satu komitmen tersebut diwujudkan melalui pengabdian masyarakat sebagai implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang menjadi program wajib bagi perguruan tinggi di Indonesia.
Penerapan dharma tersebut dilakukan oleh empat dosen kampus IT tingkat swasta terbaik nomor dua di Indonesia itu. Keempat dosen itu yakni, Dedy Panji Agustino, S.Kom., MMSI, I Gede Harsemadi, S.Kom., MT., Ni Putu Putri Ayu Wijayanthi, S.Kom., MM., Gede Indra Raditya Martha, S.TI., M.Kom.
Mereka melakukan pengabdian masyarakat dengan dibantu dua mahasiswa aktif di kampus itu yakni, Adam Ilhami Putra Setiadi dan I Gusti Ayu Amalia Aryanti. Lokasi kegiatan berada di SMK TI Bali Global Jimbaran. Kegiatan sepenuhnya menggunakan dana hibah dari Kampus ITB STIKOM Bali.
“Dalam hal pendidikan, pandemi covid-19 telah membuat terhentinya seluruh kegiatan belajar mengajar. Ini jadi tantangan pemangku kepentingan dunia pendidikan untuk mencari jalan keluar,” kata ketua tim pengabdian masyarakat Dedy Panji Agustino.
Peran keempat dosen dari kampus IT pertama di Bali Nusra itu, salah satunya mengurai kendala yang dihadapi guru dalam melangsungkan pendidikan jarak jauh. Diantaranya adalah, kecakapan penggunaan teknologi informasi melalui Internet.
Gede Harsemadi, dosen yang juga terlibat dalam pengabdian masyarakat menambahkan, media pembelajaran digital interaktif dapat menjadi salah satu solusi untuk permasalah tersebut.
“Materi ajar akan dikemas dalam sebuah media digital interaktif yang dapat diakses dan dipelajari oleh para siswa secara mandiri,” kata Harsemadi.
Selama kurang lebih enam bulan, Panji Agustino beserta tim membantu secara langsung (luring) maupun daring (online) di SMK TI Global Jimbaran. Dalam situasi pandemi Covid-19, kegiatan pelatihan lebih banyak dilakukan secara daring (online) via zoom.
Kegiatan dimulai dengan memberikan penyusunan struktur aplikasi yang dituangkan ke dalam mindmap, perancangan mindmap dan mockup aplikasi, dan pembuatan (assembly) aplikasi.
Para guru dan siswa juga akan dilatih menggunakan dan membuat aplikasi sekaligus penyerahan produk aplikasi multimedia pembelajaran digital untuk mata pelajaran Kewirausahaan dan Produk Kreatif kepada SMKTI Bali Global Jimbaran.
Harsemadi menambahkan, pengabdian masyarakat itu telah menghasilkan aplikasi media pembelajaran digital interaktif untuk mata pelajaran Kewirausahaan dan Produk Kreatif.
Dijelaskan, aplikasi tersebut dapat digunakan sebeagai salah satu media pembelajaran daring secara asinkronus.
“Kolaborasi pengabdian masyarakat bersama mitra berjalan baik. Itu terlihat dari antusias para guru SMK TI Bali Global Jimbaran dalam mengikuti pelatihan-pelatihan yang diberikan, serta praktek langsung saat membuat aplikasi multimedia interaktif,” kata Panji Agustino.
Kepala Sekolah SMK TI Bali Global Jimbaran I Wayan Gede Narayana, S.Kom., M.Kom mengakui, kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat menambah pengetahuan para guru dalam membuat pilihan metode belajar yang baru serta inovatif di masa pandemi. (rls/*)