KORANJURI.COM – I Made Tekes (70) asal Desa Kenderan, Kecamatan Tegallalang Gianyar ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di dasar jurang, Sabtu (13/6/2020) pagi.
Korban ditemukan berada di jurang areal subak Penganyangan, Desa Kenderan. Sebelumnya, diketahui korban pergi kesawah menyabit rumput untuk pakan ternaknya.
Kapolsek Tegallalang, AKP Ketut Sudita, membenarkan kejadian orang meninggal dunia tersebut.
“Ya, pada hari Sabtu (13/6/2020) sekitar pukul 09.00 Wita telah ditemukan orang meninggal dunia, diduga jatuh ke jurang di areal Subak Penganyangan Banjar Gunaksa, Kenderan,” jelas Ketut Sudita.
Anak kandung korban I Wayan Suteja menjelaskan, Sabtu (13/6/2020) sekitar pukul 07.00 Wita, ayahnya pergi ke sawah miliknya untuk mencari rumput makanan sapi ternaknya.
Bersamaan dengan itu, saksi lain I Made Langkih mengatakan, ia mendengar suara ada seperti benda jatuh ke jurang.
“Saksi I Made Langkih memeriksa suara yang didengarnya. Ternyata, ia melihat korban I Made Tekes tergeletak di jurang sedalam 20 meter. Saksi kemudian bergegas untuk memberitahu keluarga korban,” tambah Kapolsek.
Dibantu oleh warga sekitar, keluarga lantas mengevakuasi jenazah korban dan langsung dibawa ke setra (kuburan) Desa Adat.
“Menurut prajuru adat setempat, korban meninggal salah pati dan sesuai awig-awig (peraturan Desa Adat) korban tidak dibawa ke rumah dan langsung dibawa ke setara (makam),” jelas Ketut Sudita.
Petugas kepolisian dari Polsek Tegallalang kemudian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Diperkirakan meninggal dunia karena membentur padas. (ning)