KORANJURI.COM – Kepala Dinperinaker Kabupaten Purworejo, Drs Sutrisno, MSi, secara resmi menutup pelatihan ketrampilan berbasis kompetensi, Senin (9/4), di aula UPT BLK Kabupaten Purworejo.
Pelatihan dengan kompetensi kejuruan operator menjahit pakaian dasar, desain grafis, administrasi perkantoran, dan yunior teknisi suport ini, diikuti oleh 64 peserta, dari tanggal 1 Maret hingga 6 April 2018 (240 jam pelajaran), dengan sumber dana APBN 2018.
“Setelah selesai mengikuti pelatihan ketrampilan ini, dan memiliki pengetahuan serta skil, semoga cepat mendapat pekerjaan,” kata Sutrisno.
Dalam kesempatan tersebut, juga diberikan penghargaan untuk peserta terbaik tiap kejuruan, yakni, Esti Handayani, untuk kejuruan operator menjahit pakaian dasar, Muhamad Rosid Nur Huda, kejuruan desain grafis, Ika Kurniati, kejuruan administrasi perkantoran, dan Bagus Alfiansyah untuk kejuruan yunior teknisi suport.
Dalam laporannya, pihak penyelenggara, yang dibacakan oleh Takat Mulyanto, mewakili Kepala UPT BLK Dinperinaker Kabupaten Purworejo, dari hasil pelatihan, telah dilakukan uji kompetensi oleh LSP BLK Surakarta pada 3 kejuruan.
Hasilnya, untuk kejuruan operator menjahit pakaian dasar, dengan skema uji kompetensi 9 unit kompetensi, dinyatakan kompeten 14 orang, dari 16 peserta (87,5%). Untuk kejuruan administrasi perkantoran dengan skema uji kompetensi 12 unit kompetensi, dinyatakan kompeten 16 orang dari 16 peserta (100%).
“Untuk kejuruan desain grafis, dengan skema uji kompetensi 7 unit kompetensi, dinyatakan kompeten 16 orang dari 16 peserta (100%),” jelas Takat Mulyanto. (Jon)