PDAM Purworejo Bagi-bagi Bibit dan Bea Siswa

KORANJURI.COM – PDAM Tirta Perwitasari Purworejo, dalam rangka memperingati HUT nya ke 45 pada 12 Desember mendatang, bagi-bagi bibit dan bea siswa. Ada sepuluh desa yang jadi sasaran dari program ini.

Kesepuluh desa ini, merupakan desa yang wilayahnya berada di sekitar instalasi pengolahan air PDAM, maupun sumber pengambilan air baku.

Hingga saat ini, sudah ada lima desa yang mendapatkan bantuan bibit dan bea siswa ini, yakni, Simbarjoyo, Kalinongko, Medono, Sedayu, dan Bandung (Kutoarjo).

“Terakhir, kita berikan bantuan ke warga Kelurahan Bandung, Kutoarjo, Selasa (2/7) lalu. Setiap desa, mendapat bantuan minimal 20 bibit, dan 2 bea siswa untuk pelajar,” jelas Hermawan Wahyu Utomo, ST, Direktur PDAM Purworejo, Rabu (3/7).

Menurut Hermawan, bantuan tersebut diberikan, sebagai bentuk kepedulian sosial pada desa yang berada di sekitar instalasi pengolahan air PDAM, dan sumber air baku.

Hal ini dilakukan, supaya PDAM memiliki nilai lebih di masyarakat, serta masyarakat bisa ikut membantu menjaga dan merasa ikut memiliki aset milik pemerintah ini.

“Sesuai visi misi, kita juga punya tanggung jawab sosial disini, tidak hanya pada pelayanan air bersih. Karena kita melayani masyarakat, kita juga harus peduli dengan lingkungan sekitar, dan membantu kegiatan-kegiatan masyarakat yang bersifat sosial,” ujar Hermawan.

Pada kepedulian terhadap lingkungan, ungkap Hermawan, dalam hal ini yang berhubungan dengan ekosistem (kelestarian lingkungan), pihaknya juga melakukan penghijauan, reboisasi, dan penataan serta pemeliharaan pada sungai.

Dalam kegiatan masyarakat yang bersifat sosial, dari PDAM juga ikut peduli, baik itu dalam bidang olahraga, pendidikan, maupun isu-isu sosial lainnya.

“Supaya terjadi sinergi, antara PDAM dengan masyarakat (lingkungan), sehingga kita bisa saling menjaga,” pungkas Hermawan. (Jon)