KORANJURI.COM – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Purworejo (Dinpusip) menggelar Pameran Buku 2023, bertempat di halaman Gedung Perpustakaan Umum Daerah Kutoarjo.
Dalam pameran buku yang dimeriahkan dengan lomba kreativitas anak sekolah serta bazar UMKM digelar untuk memperingati gerakan membaca nasional. Acara yang berlangsung selama tujuh hari, dari Selasa (14/11/2023) hingga Senin (20/11/2023) ini, bertujuan untuk meningkatkan minat baca generasi muda khususnya para pelajar.
Secara seremoni, Plt Bupati Purworejo Yuli Hastuti membuka Pameran Buku bertema ‘Temukan Keajaiban dengan Membaca’ ini, Selasa (14/11/2023) dengan pemukulan gong. Kegiatan ini juga dihadiri Kadindikbud Wasit Diono, Kadin KUKMP Gathot Suprapto, Ketua Komisi 1 DPRD Luhur Tri Endro Sadewo, Kepala Dinpusip se Kedu, Direktur PDAM Tirta Perwita Sari Hermawan Wahyu Utomo, serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Plt Bupati Purworejo berharap, acara ini dapat menjadi salah satu wujud nyata dari upaya bersama dalam rangka memajukan budaya literasi di tengah masyarakat.
“Buku bukan hanya sekadar kumpulan kata dan gambar, tetapi adalah jendela dunia yang membawa kita kepada pengetahuan, imajinasi, dan pemahaman yang lebih luas,” kata Plt Bupati Purworejo.
Dalam kesempatan tersebut Plt Bupati Purworejo bersama sejumlah tamu undangan mendonasikan buku dalam pameran buku tersebut untuk perpustakaan umum.
Eni Sudiyati selaku Kepala Dinpusip Kabupaten Purworejo menyampaikan dalam laporannya, pameran buku tersebut bertujuan untuk menumbuhkan minat baca masyarakat dan mengenalkan Perpusda kepada masyarakat sekaligus ajang promosi.
Pameran dibuka mulai pukul 09.00 WIB hingga 21.00 WIB. Berbagai kegiatan mengisi selama pameran, seperti lomba mewarnai tingkat PAUD dan TK, lomba menggambar tingkat SD, lomba film pendek, serta kegiatan berupa pelatihan dan seminar.
“Ada penghargaan khusus bagi pengunjung yang paling rajin mengunjungi pameran,” jelas Eni.
Kabid Perpustakaan Dinpusip, Aspiatun menambahkan, dari panitia juga menyediakan panggung ekspresi bagi publik utamanya pelajar untuk uji diri unjuk kebolehan.
“Dalam pameran buku ini kita bekerjasama dengan sejumlah penerbit ternama yang banyak menyediakan buku-buku sekolah hingga perguruan tinggi, buku umum, fiksi dan nonfiksi,” terang Aspiatun.
Pada hari pertama pameran, stand-stand buku dibanjiri pengunjung dari kalangan pelajar, dari tingkat PAUD/TK, SD, SMP hingga SMA/SMK. Dari pengamatan, buku yang diobral dengan harga murah paling diminati. (Jon)
Baca Artikel Lain KORANJURI di GOOGLE NEWS
