Menelisik Jejak Prasejarah, Gedung De Tjolomadoe Gelar Pameran Kampung Purba

oleh
Gambaran Homo Erectus yang dipamerkan pada Kampung Purba di Gedung De Tjolomadoe, Karanganyar, Jawa Tengah - foto: Istimewa

KORANJURI.COM – ‘Kampung Purba’ menjadi setting pameran yang digelar di gedung De Tjolomadoe, Karanganyar, Jawa Tengah. Pameran di bekas pabrik tebu di Karanganyar, Jawa Tengah itu, sebagai upaya konservasi atau pelestarian peradaban manusia.

Pameran ‘Kampung Purba’ menjadi refleksi rekonstruksi kehidupan masa prasejarah dalam bentuk kampung yang terbagi dalam beberapa klaster.

Kurator Andre Donas mengatakan, kampung menjadi tujuan ketika pulang. Disitu manusia mencari tahu dari mana asal usulnya untuk mengenal diri sendiri.

“Melalui kampung, kita mengenal asal usul budaya yang menyebabkan kemajuan peradaban,” kata Andre Donas.

Klaster dalam pameran ini disebut sebagai dukuh, yang disajikan secara tematis. Berbagai cara hidup dan tradisi besar digambarkan dalam merekonstruksi kehidupan masa prasejarah.

Andre membayangkan, kampung-kampung pada pameran yang terdiri dari beberapa dukuh, menggambarkan cara manusia beradaptasi dengan alam melalui berbagai tradisi besar.

Miniatur rumah dan peralatan kerja manusia purba yang dipamerkan pada Kampung Purba di Gedung De Tjolomadoe, Karanganyar, Jawa Tengah - foto: Istimewa
Miniatur rumah dan peralatan kerja manusia purba yang dipamerkan pada Kampung Purba di Gedung De Tjolomadoe, Karanganyar, Jawa Tengah – foto: Istimewa

“Jangan membayangkan pameran ini ajek dan linear, karena pameran ini memiliki alur sendiri-sendiri,” katanya.

Andre berharap pameran tersebut menarik minat anak muda mempelajari jejak-jejak peradaban prasejarah dan kehidupan manusia purba.

Pameran tersebut merupakan kerja bareng b dari Kemendikbudristek melalui Direktorat Pengembangan dan Pemanfaataan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan bekerja sama dengan Balai Pelestarian Situs Manusia Purba.

Museum Geologi Bandung, Balai Pelestarian Cagar Budaya seluruh Indonesia, Museum Nasional, Balai Pelestarian Nilai Budaya D.I Yogyakarta dan Balai Konservasi Borobudur.

Pameran telah berlangsung mulai 12 September hingga 24 September 2022. Secara resmi, pameran ‘Kampung Purba’ dibuka Sabtu (17/9/2022). (Way)

Baca Artikel Lain KORANJURI di GOOGLE NEWS

KORANJURI.com di Google News