KORANJURI.COM – TNI dari tiga Matra menggelar Karya Bakti TNI di Pantai Biaung, Kesiman, Denpasar, Sabtu, 16 September 2017. Kegiatan itu selain untuk menyemarakkan HUT TNI Ke-72, juga menjadi bentuk kepedulian lingkungan.
Garis pantai, menurut Komandan Korem 163/Wira Satya, Kolonel Arh. I Gede Widiana, memiliki peran penting bagi kehidupan masyarakat di Bali. Pantai akan selalu dijadikan titik upacara keagamaan Hindu di Bali.
“Disini titik warga menggelar upacara keagamaan. Karena itu kami merasa bertanggungjawab untuk menjaga kebersihannya,” jelas Gede Widiana, Sabtu, 16 September 2017.
Selain itu, lingkungan pantai yang bersih akan memberi kesan positif bagi wisatawan yang berkunjung di pantai Biaung, Kesiman, Denpasar.
Puluhan kantong sampah organik dan non organik berhasil dikumpulkan oleh prajurit TNI bersama anggota Polri dari Polresta Denpasar. Sampah-sampah tersebut akan didaur ulang. Sampah organik akan dijadikan kompos, sedangkan non organik akan diolah lagi.
Kolonel Arh. I Gede Widiana menghimbau kepada masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungan. TNI, menurut Gede Widiana, tidak bisa setiap waktu melakukan aksi bersih pantai atau lingkungan.
“Tapi kami selalu peduli dengan isu-isu lingkungan. Kapan saja dibutuhkan TNI selalu siap,” ujarnya.
Aksi itu diikuti sekitar 5 ribu orang terdiri dari TNI AD, AL dan AU, Anggota Polri dan masyarakat. Mereka membawa kantung-kantung sampah berwarna warni bertuliskan ‘Malu dong Buang Sampah Sembarangan’ yang menjadi tagline kebersihan Kota Denpasar. (Way)
