KORANJURI.COM – Harus diakui bahwa pandemi Covid-19 sangat memukul para Pelaku UMKM untuk berjualan. Tidak hanya yang baru saja memulai, tetapi juga yang sudah lama mendirikan usahanya. Salah satu masalah yang dihadapi oleh UMKM adalah sedikitnya akses yang mereka dapatkan tentang informasi digital marketing, sehingga banyak yang melewatkan kesempatan dan cara untuk berjualan di dunia digital.
Dengan banyaknya paltform atau media digital saat ini seperti Instagram, Facebook, WhatsApp sangat membantu pelaku UMKM untuk berjualan. Transaksi yang dilakukan oleh penjual dan pembeli didominasi oleh platform itu dan website mereka sendiri.
Sementara itu JNE Khususnya Cabang Denpasar, bekerjasama dengan Diskoperindag Kabupaten Jembrana, Negara melalui inkubator bisnisnya, yaitu PLUT Jembrana untuk bersama-sama mewujudkan visi dan misi memajukan UMKM Lokal agar Go Digital.
“JNE Cabang Denpasar baru saja mengadakan seminar UMKM bertema ‘UMKM Jembrana Go Digital’ dimana kami juga mengundang pakar digital marketing, untuk membantu para UMKM mendapatkan gambaran atau pengetahuan bagaimana berbisnis di era digital. Kedepannya ini yang akan kami lakukan sebagai terobosan untuk memajukan UMKM lokal,” jelas Branch Manager JNE wilayah Denpasar, Alit Septiniwati, Senin, 27 Desember 2021.
Dalam hal ini #JNEMajuIndonesia terus berkomitmen untuk memajukan para UMKM lokal dengan berbagai layanan atau service dan juga fitur yang ditawarkan JNE. Seperti marketplace rekanan JNE yaitu Tokopedia, sehingga media online saat ini menjadi pilihan UMKM sebagai lapak untuk berjualan dan memasarkan produknya.
Selain itu, sebagai bentuk kepedualianya terhadap kemajuan UMKM #JNE31tahun juga menyediakan platform Pesona Nusantara atau Pesanan Oleh-oleh Nusantara yang berbentuk aplikasi. Platform ini sebagai wadah pemasaran produk UMKM binaan JNE. Produk yang bisa dimasukan ke dalam Pesona Nusantara merupakan produk makanan yang tahan lama.
“Untuk bisa memasukkan produk ke Pesona Nusantara, pelaku UMKM harus mengemas produknya dengan bagus dan foto produk yang menarik,” kata Alit.
Alit mengtakan, UMKM harus menjadi yang terdepan untuk memajukan perekonomian tanah air, menjadi penopang pertumbuhan ekonomi daerah. Ia juga berharap produk-produk UMKM ini dapat Go International, dan melakukan Export produk asli Indonesia, dan JNE hadir dengan Internasional Shipment
“Tetap Semangat untuk pelaku UMKM dan mari bersama-sama kita majukan Indonesia dengan #JNEMajuIndonesia,” ucapnya.
Sementara itu JNE yang hadir sebagai jasa pengiriman, telah banyak menerima kiriman barang yang beragam dan unik dari para UMKM. Hal ini dikarenakan karakter dari masing-masing atau kearifan lokal yang diangkat sangat beragam. Namun saat ini kiriman dari UMKM didominasi oleh Fashion seperti, Baju, Daster, aksesoris, dan sebagainya.
JNE sudah berdiri di Indonesia sejak 1991,dan selama #JNE31tahun sudah JNE mengantarkan kebahagian ke seluruh pelosok Nusantara. Untuk itu, JNE berkomitmen untuk terus dapat mengantarkan kebahagian kepada para pelanggan.
“Harapan kami JNE selalu menjadi pilihan pertama pengantaran pengiriman ke sanak sodara, teman, sahabat maupun sebagai penghubung kiriman antar penjual dan pembeli,” ucap Alit. (sys)
#jnecontentcompetition2021