KORANJURI.COM – Sejumlah warga di lingkungan Kelurahan Mokdale, Kecamatan Lobalain, Rote Ndao mengaku kesal dengan pemadaman listrik tanpa ada pemberitahuan dari Pihak PLN.
Seorang warga bernama Ambros mengungkapkan, pihaknya mendapatkan informasi dari sejumlah karyawan PLN bahwa pemadaman listrik dikarenakan terlalu boros BBM untuk menyuplai Mesin Genset Milik PLN. PLN pun disebutkan harus mengirit bahan bakar untuk mencapai waktu 2 minggu.
“BBM belum lama ini ganti wadah penampung, sehingga jumlahnya kurang. Agar irit pihaknya harus mensiasati dengan pemadaman bergilir,” ujar Ambros, Minggu, 13 Agustus 2017.
Kepala PLN ranting Rote Ndao, Margiono saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya membantah pemadaman bergilir karena untuk melakukan pengiritan bahan bakar.
“Ada kerusakan tabung CO terbakar di Jalan Abri Dekat SMA Lobalain kata Margiono,” kata Margiono membantah kabar yang beredar. (Zak)
