KORANJURI.COM – Seorang karyawan Indomaret nekad menguras uang yang tersimpan di dalam sebuah brankas yang ada di toko itu. Total uang dari hasil penjualan sehari sejumlah Rp 25 juta namun yang diambil Rp 11 juta. Ia pun kabur ke Jawa.
Pelaku bernama Mohammad Desi Andrian (24) asal Jember, Jawa Timur. Peristiwa itu terjadi di Indomaret Jalan Tangkuban Perahu, Denpasar pada Minggu (30/7/2017).
“Pelaku mengambil uang di brankas setelah pergantian shift,” jelas Kapolsek Denpasar Barat Kompol I Gede Sumena, Rabu, 2 Agustus 2017.
Dalam hal ini, dikatakan Sumena, yang dirugikan adalah seorang karyawan bernama Fajar Idahm yang saat itu bertugas bersama pelaku Desi.
Fajar menyimpan kunci brankas di laci kasir. Saat itu, mereka berdua shift malam dan sekitar pukul 02.00 dini hari Fajar ijin istirahat. Desi yang bertugas menjaga toko.
Menjelang subuh, Fajar bangun dan mencari kunci brankas yang sebelumnya diletakkan di dalam laci kasir tapi tidak ditemukan. Sedangkan Desi mengaku tak tahu. Bahkan ia juga ikut mencari kunci tersebut.
“Pelaku lebih dulu pulang sedangkan korban masih menunggu jam ganti shift malam ke pagi,” ujar Kompol Gede Sumena.
Hingga pergantian shift, kunci brankas juga tak ditemukan. Atas inisiatif Cahyo, petugas pengecekan brankas, kotak uang itu dibuka paksa dengan bor.
Disitu diketahui uang yang tersimpan di dalam peti besi itu tinggal Rp 14 juta. “Pelaku sudah kabur bawa uang Rp 11 juta. Dugaannya, pagi itu dia lebih dulu pulang kemudian lanjut ke Jawa,” jelas Gede Sumena.
Mohammad Desi Ardian ditangkap di rumahnya yang berada di Dusun Sumber Ketanggi RT/RW 002/021, Desa Tugu Sari, Kecamatan Bangsal Sari, Jember, Jawa Timur. Polisi menyita sisa uang yang belum dibelanjakan sebanyak Rp 7.900.000. (Yan)
