KORANJURI.COM – Setelah mengikuti rangkaian lomba di tingkat lokal dan nasional, siswa SD Saraswati 6 Denpasar yakni I Wayan Natha Wiryawan berhak terbang ke Thailand setelah menang dalam lomba Family Art Competitions (FAC) yang digelar Faber-Castell.
Penyerahan hadiah secara simbolis dilakukan di sekolah terkait, Senin (10/9/2018), didampingi sejumlah guru dan perwakilan dari Faber Castell Indonesia wilayah Bali Nusra.
Selain Natha Wiryawan, ada tujuh siswa lainnya yang juga berhak terbang ke Thailand yakni Ellena (SD Kristen Bina Kasih, Jambi), Jericho Fernando (SD WR. Supratman 2, Medan), Dyandra Hanif (SDIT Al Ittihad, Pekanbaru), Annisa Afifah H (SDN SN Pasar Lama3, Banjarmasin), Muhammad Afif Syarifuddin (SD Muhammadiyah Kauman, Yogyakarta), Sabrina Syahla (SDN Kertajaya, Surabaya) dan Alia Faiza (SD Muhammadiyah 7, Bandung).
Ke-8 siswa tersebut berhasil menyisihkan 36.552 peserta yang berasal dari 32 kota di Indonesia.
“Mereka yang akan berwisata ke Thailand itu masing-masing didampingi 1 orangtua/wali. Ini tentunya menjadi momentum yang sangat baik bagi hubungan anak dan orang tua. Hadiah tersebut merupakan apresiasi bagi kreativitas si anak,” terang Product Manager PT Faber-Castell International Indonesia, Richard Penelewen.
Dikatakan Richard, proses seleksi para pemenang ini diawali dari seleksi lomba yang diadakan di kota masing-masing, selanjutnya karya juara pertama per kota, kembali diseleksi hingga akhirnya diperoleh juara utama per area.
Lomba FAC telah diadakan pada kurun waktu Nopember 2017 – April 2018. Lomba ini bertujuan untuk mendorong keterlibatan dan kerjasama antara orang tua dan anak untuk bersama-sama membuat prakarya dengan menggunakan produk Connectorpen Faber-Castell di tengah maraknya digitalisasi media saat ini.
Sementara, Ucky Ayuningtyas selaku Sales SpV Faber-Castell Bali Nusra menambahkan, peminat lomba yang diselenggarakan Faber-Castell dari tahun ke tahun selalu melebihi target, bahkan harus dibatasi sesuai jumlah peserta yang ditetapkan.
“Peserta yang ikut lomba dari Bali Nusra selalu melebihi target, tetapi kami tetap membatasi sesuai jumlah peserta yang sudah ditetapkan. Ini artinya rata-rata masyarakat sudah lebih melek dan mengenal lebih dekat dengan produk kami. Dari 8 kali lomba diadakan, peserta dari Bali sudah 2 kali memenangi hadiah berwisata ke luar negeri (Jerman dan Thailand). Ini sungguh membanggakan,” tutup Ucky Ayuningtyas. (ari)