KORANJURI.COM – Paska gempa Lombok 7 SR, PLN melakukan inspeksi untuk memulihkan gangguan kelistrikan yang sempat padam di sejumlah wilayah di Lombok, NTB.
Direktur Bisnis Regional Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara PLN Djoko R. Abumanan mengatakan, PLN Wilayah NTB dengan sigap mengerahkan perbaikan sudah dilakukan dan wilayah Sumbawa dan Bima semua sudah kembali normal.
“Pasca gempa, tim langsung bergerak cepat untuk mengecek kondisi dan aset kelistrikan. Tim juga secara bertahap memulihkan listrik di daerah padam,” jelas Djoko, Senin, 6 Agustus 2018.
Di Sistem Lombok, beban pelanggan PLN terlayani 99 MW dari kondisi semalam hanya 50 MW (5/8). Hari ini, sekitar 26 MW beban pelanggan PLN masih padam menunggu perbaikan jaringan listrik dan pembangkit yang terdampak.
Setelah menginventarisir aset kelistrikan yang terganggu, PLN segera memulihkan listrik agar kembali mengalir. Daerah yang padam sebelumnya, seperti di Kota Mataram, Lombok Tengah, serta sebagian besar Lombok Timur dan Lombok Barat listriknya telah kembali menyala.
Untuk Kabupaten Lombok Utara dan sebagian Lombok Timur yang berada di bagian utara saat ini masih mengalami pemadaman akibat adanya beberapa infrastruktur jaringan dan gardu yang mengalami kerusakan.
“Layanan listrik masih bertahap dalam penormalannya,” tambah Djoko.
Gempa yang berpusat di wilayah timur laut Lombok Utara, NTB merusak bangunan rumah warga dan gedung. Infrastruktur kelistrikan juga sempat membuat pasokan listrik terhenti di beberapa wilayah. (*)