Investor Akan Bangun Pabrik Cat di Purworejo

oleh

KORANJURI.COM – Di Purworejo, tepatnya di Desa Desa Depokrejo, Kecamatan Ngombol, akan segera dibangun pabrik cat oleh seorang investor.

Hal itu terungkap saat Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH didampingi Plh Sekda Kabupaten Purworejo Drs Bambang Susilo beserta pejabat terkait menerima audiensi dari investor tersebut, di Ruang Bagelen Komplek Kantor Bupati Purworejo, Kamis sore (30/01/2025).

Pada kesempatan itu, Bupati meminta langsung OPD pemangku kepentingan agar memberikan kemudahan untuk investor sesuai aturan yang ada dan sesuai kewenangannya.

Dalam sambutannya Bupati mengucapkan terima kasih kepada calon investor dan baginya merupakan kabar baik untuk pemerintah dan masyarakat Kabupaten Purworejo. Ia menekankan apabila memang serius untuk segera mengurus perijinan sesuai tahapan.

“Termasuk penyiapan lahan untuk pabrik yaitu tanah beberapa warga tolong untuk diselesaikan sesuai aturan yang berlaku,” ujarnya.

Lebih lanjut Bupati menyampaikan, dengan adanya pembangunan pabrik tersebut, tentu akan membuka lapangan kerja baru dan dapat mensejahterakan masyarakat. Selain itu dapat menjadi contoh bagi investor lain untuk masuk ke Kabupaten Purworejo.

Ia menambahkan bahwa pada dasarnya Kabupaten Purworejo sangat terbuka terhadap investor, terbukti telah dibuatkan KPI dalam menyusun Perda RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah).

“Dari informasi yang saya terima bahwa lokasi rencana pembangunan pabrik sudah sesuai Perda RTRW No 10 tahun 2021 yakni, berada dalam kawasan KPI (Kawasan Peruntukan Industri),” ungkapnya.

Sementara itu, Risdianto, perwakilan dari investor mengucapkan terima kasih kepada Bupati Purworejo dan Pemerintah Daerah, yang telah memberikan kesempatan untuk langsung bertatap muka membahas rencana pembangunan pabrik cat.

“Kami mengucapkan terima kasih, kami setelah ini akan langsung pulang ke Jakarta untuk melaporkan hasil dari audiensi ini,” ucapnya.

Sedangkan Legino Kepala Desa Depokrejo, meminta kepada pihak investor untuk tidak memberikan janji palsu, terutama bagi masyarakat.

“Masyarakat kami ingin pembangunan pabrik cat dapat terealisasi sesuai dengan rencana yang di sosialisasikan. Karena dulu-dulu hanya janji-janji saja, tidak pernah terwujud,” pungkasnya. (Jon)

KORANJURI.com di Google News