KORANJURI.COM – Pertemuan antara US Army dan TNI AD berlangsung di Kodam IX/Udayana. Pertemuan itu, menurut Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Kasuri, sebagai bentuk kerjasama Army To Army Staff Talk 2018.
“Army To Army Staff Talk 2018 kegiatannya dimulai pada 10-14 September 2018 di Provinsi Bali,” jelas Kasdam, Kamis, 13 September 2018.
Delegasi angkatan darat Amerika dipimpin oleh HQDA Deputy G2, Brigadier General Kevin Wulfhorst. Kunjungan itu didampingi Kolonel Inf Hendy Antariksa, Paban V/Kermamil Staf Operasi Angkatan Darat.
Menurut Kasuri, pihaknya memberikan penjelasan terkait gempa di Lombok dan penanganannya. Kepada Kevin Wulfhorst, Kasdam memaparkan jika Indonesia berada pada tiga lempeng dunia yakni, lempeng Indo-Australia dari Selatan, Eurasia dari Utara dan lempeng Pasifik dari Timur. Ketiga lempeng itu selalu aktif bergerak yang mengakibatkan benturan dan memicu aktifitas seismik.
“Kita jelaskan penanganan gempa dari masa tanggap darurat hingga masa transisi pemulihan,” jelas Kasuri.
Selain itu, pihaknya juga memberikan pemaparan terkait adanya jumlah korban jiwa maupun luka-luka. Termasuk kerusakan bangunan yang sedemikian parah.
“Mereka mengapresiasi apa yang kita lakukan dalam menangani persoalan yang ditimbulkan akibat gempa Lombok,” jelas Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Kasuri. (*)
