KORANJURI.COM – Semua jalan propinsi yang berada di wilayah Kabupaten Purworejo, ditargetkan H-10 Lebaran bebas lubang. Untuk mencapai itu, dari Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Magelang, Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah terus melakukan penambalan pada ruas-ruas jalan yang berlubang/rusak.
Ada beberapa ruas jalan yang menjadi prioritas dalam penambalan menggunakan dana rutin pemeliharaan ini, yakni, jalan Purworejo-Magelang, tepatnya di ruas jalan Maron- Bener dan Maron-Purworejo, Kutoarjo-Ketawang, serta Kutoarjo-Bruno.
“Ada beberapa penyebab jalan rusak. Kondisi jalan yg sudah berumur dan saatnya di rehab/ditingkatkan, banyaknya kendaraan bertonase melebihi kapasitas melintas dan didukung curah hujan tinggi,” jelas
Edi Margono, ST, Sub Koordinator Jalan dan Jembatan Wilayah 2 BPJ Magelang, Selasa (05/04/2022).
Selain di Purworejo, kata Edi, ada beberapa ruas jalan propinsi di Kebumen yang berada di wilayahnya yang juga ditargetkan H-10 juga bebas lubang.
Ruas jalan ini, ruas NS di jalan Daendels, yakni ruas Wawar-Tambakmulyo, Gombong-Sempor-Ketileng, Prembun-Wadaslintang, serta Karangbolong-Bodo sepanjang 17 km, yang juga diupayakan bebas lubang dengan paket pemeliharaan.
“Untuk ruas jalan Karangbolong-Bodo, disitu juga ada paket tambal-tambal dengan telford, lapensit dan juga CAP, CPHMA dan sudah dilaksanakan. Saat ini baru dikerjakan sekitar 7 km,” ungkap Edi.
Saat ini, menurut Edi, sudah dibentuk tim-tim untuk menangani kerusakan ruas-ruas jalan tersebut menggunakan CAP, CPHMA dan lapensit, dengan memakai dana pemeliharaan rutin.
“Ditargetkan, H-10 Lebaran, semua jalan propinsi yang ada di Kabupaten Purworejo bebas lubang,” pungkas Edi. (Jon)
