‘Eksplor Purworejo’, Puluhan Siswa SMPN 13 Purworejo Kunjungan Museum Tosan Aji

oleh
Rombongan wisata Eksplor Purworejo SMPN 13 Purworejo, berfoto bersama sebelum berangkat - foto: Sujono/Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Sekitar 56 siswa SMPN 13 Purworejo dari berbagai kelas, mengunjungi Museum Tosan Aji di Purworejo, Jum’at (16/12/2022). Selain Tosan Aji, mereka juga mengunjungi alun-alun Purworejo dan tempat-tempat lainnya di sekitar alun-alun serta gedung perpustakaan umum di Kutoarjo.

Kunjungan yang dikemas dalam Wisata Eksplor Purworejo ini dipimpin langsung oleh Kepala SMPN 12 Purworejo, Achmad Yulianto, A.S.Pd., dengan menggunakan moda transportasi odong-odong.

Menurut Teguh Winarso, S.Pd., M.Pd., Waka Kesiswaan SMPN 13 Purworejo, maksud dari Wisata Eksplor Purworejo dengan tujuan wisata di dalam kota ini, supaya siswa mengenal dan mengetahui wisata-wisata yang ada di Purworejo.

“Saat ini baru ke Museum Tosan Aji dan sekitar alun-alun Purworejo. Kedepannya kita eksplor wisata lainnya, karena masih banyak tempat-tempat wisata di Purworejo,” ujar Teguh.

Sebagai moda transportasi, kata Teguh, sengaja menggunakan odong-odong yang kondisinya terbuka, supaya siswa merasa senang, serta mereka bisa mengenal daerah-daerah yang dilewatinya dalam perjalanan, dengan ciri khas masing-masing.

Dalam wisata Eksplor Purworejo di Museum Tosan Aji, jelas Teguh, juga memiliki tujuan untuk edukasi bagi siswa. Mereka menjadi paham tentang Museum Tosan Aji, apa saja koleksinya dan untuk apa museum Tosan Aji itu didirikan.

Dalam wisata Eksplor Purworejo, siswa SMPN 13 Purworejo mengunjungi Museum Tosan Aji, Jum’at (16/12/2022) – foto: Sujono/Koranjuri.com

“Siswa jadi paham, ternyata di Purworejo ada museum Tosan Aji, yang koleksinya berisi keris. Mereka jadi tahu cara membuat keris itu bagaimana, jenisnya apa saja. Di museum Tosan Aji juga ada benda-benda peninggalan purbakala yang ditemukan di berbagai wilayah di Purworejo,” ungkap Teguh.

Disebutkan oleh Teguh, bahwa para peserta wisata Eksplor Purworejo ini merupakan siswa pemenang dalam Lomba Projek P5 yang bertema Bangunlah Jiwa Raganya yang diwujudkan dalam senam kreasi jasmani. Senam ini seperti senam biasa, tapi dalam pelaksanaannya tidak seperti senam era dulu seperti SKJ atau SPI.

Dalam senam kreasi ini, menurut Teguh, anak-anak memilih lagunya sendiri kemudian dalam membuat gerakannya juga sendiri, dengan mengkombinasikan antara gerakan dengan lagu. Dalam projek P5 ini, dikhususkan untuk siswa kelas 7.

“Untuk kelas 8 dan 9, dalam kegiatan pasca PAS (Penilaian Akhir Semester), juga mengikuti lomba senam kreasi ini sama seperti kelas 7. Dari pelaksanaan lomba senam kreasi ini, khusus untuk kelas 8 dan 9, bagi peraih juara 1, diberikan reward dengan mengikuti wisata Explorer Purworejo,” terang Teguh.

Khusus untuk kelas 7, dalam pelaksanaan Projek P5 bertema Bangunlah Jiwa Raganya dengan Senam Kreasi ini mendapat penilaian dua sekaligus. Nilai dalam pelaksanaan P5 masuk dalam raport, dan dalam penilaian produknya berupa penampilan senam kreasi juga mendapat nilai, dimana untuk juara 1, 2 dan 3 juga mendapat reward mengikuti wisata Explore Purworejo.

Dalam lomba senam kreasi tiap-tiap kelas dibagi kelompok-kelompok kecil. Kelas 9 masing-masing kelas dibagi menjadi 2 kelompok. Kelas 7 masing-masing terbangi menjadi 4 kelompok dan kelas 8 masing-masing kelas terbagi 3 kelompok.

“Harapannya anak-anak setidaknya mengenal Purworejo. Dia bisa bercerita kepada teman-temannya kalau di Purworejo banyak tempat-tempat menarik untuk dikunjungi. Begitu juga ketika sampai di rumah, mereka bisa menceritakan hal itu kepada orangtua dan lingkungannya. Karena sebagai orang Purworejo harus cinta Purworejo,” kata Teguh.

Achmad Yulianto selaku Kepala SMPN 13 Purworejo merasa senang dan memberikan apresiasi atas prakarsa Waka Kesiswaan yang telah memberikan reward pada siswa kreatif dalam pelaksanaan Projek P5, khususnya kelas 7, serta kelas 8 dan 9 dalam mengisi kegiatan pasca PAS.

Dengan naik odong-odong, kata Achmad Yulianto, siswa tidak hanya sekedar naik kendaraan saja. Tapi mereka bisa melihat dan mengenal lingkungan yang dilewati selama perjalanan. Tentunya ini akan menjadi pengalaman tersendiri bagi siswa.

“Siswa bisa melihat dan mengetahui secara langsung kantor Polres, Kejaksaan, Pengadilan, Kodim, gereja, masjid agung, gedung DPRD, kantor KPU, kantor Bupati, pendopo, alun-alun Purworejo, serta lainnya. Mereka jadi tahu tempat-tempat yang belum mereka ketahui sebelumnya itu letaknya dimana,” pungkas Achmad Yulianto. (Jon)

Baca Artikel Lain KORANJURI di GOOGLE NEWS