KORANJURI.COM – Pasar murah yang diinisiasi oleh Pemprov Bali digelar menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan. Kegiatan digelar oleh Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Bali menggelar Pasar Rakyat.
Kegiatan itu berlangsung di depan Kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar dengan melibatkan 26 pelaku usaha mikro se-Bali.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali, Wayan Mardiana mengungkapkan Pasar Rakyat yang menjual hasil pertanian Bali ini berlangsung dua tahap yakni, sebelum Galungan pada 6-7 November dan jelang Kuningan 14-16 November 2021.
“Dalam kegiatan ini, kami bekerjasama dengan BPD Bali dan Grab,” ujar Mardiana di Denpasar, Selasa (2/11/2021).
Menurutnya, para UKM yang berjualan tidak dipungut biaya alias gratis.
“Mereka tinggal membawa dagangannya untuk dijual,” ujarnya.
Lanjutnya, dalam pasar ini juga menjual kebutuhan mulai dari daging, telor, minyak hingga sarana dan prasarana upakara. Seperti janur dan alat-alat upakara lainnya.
“Tidak hanya untuk ASN Pasar Rakyat juga untuk umum. Harga yang ditawarkan juga di bawah pasaran. Karena langsung dari produsen, sehingga pasar ini kami harap membantu masyarakat di tengah pandemi ini,” jelasnya.
Mardiana menambahkan, persiapan telah rampung 100 persen. Tinggal menunggu pemasangan tenda saja. Begitu juga para pedagang, sudah mempersiapkan barang-barangnya untuk dijual dalam pasar ini. (Way)
