KORANJURI.COM – Untuk memacu belajar supaya berprestasi, SMK YPE Purwodadi Purworejo memberikan Motivasi Penguatan Karakter kepada siswa. Dalam kegiatan yang berlangsung Kamis (31/08/2023) ini, dari sekolah menggandeng psikolog Bunda Susi dan Komunitas S3 (Sedekah Seribu Sehari).
Dibuka oleh Kepala SMK YPE Purwodadi, Setia Panca Putra, pemberian motivasi ini diikuti sekitar 50 siswa. Mereka ini merupakan siswa kelas X, XI dan XII dari jurusan TBSM (Teknik Bisnis Sepeda Motor) dan Manajemen Pemasaran (MP).
Dalam kesempatan tersebut, Bunda Susi menyampaikan materi tentang Generasi Hebat untuk Indonesia Kuat. Menurutnya, sekarang ini fenomena remaja-remaja banyak yang kurang bersemangat, salah pergaulan dan sebagainya.
Padahal, kata Bunda Susi, mereka-mereka ini generasi berpotensi. Cuma karena mereka kadang kurang kedekatan, kurang bisa bergaul dan kurang mendapatkan lingkungan yang dengan baik, maka terjerumus di pergaulan kurang baik.
Pemberian motivasi ini, menurut Bunda Susi, bertujuan untuk mengetahui bagaimana permasalahan yang mereka tidak sadari. Sehingga kenapa sekarang muncul fenomena-fenomena remaja menjadi malas sekolah, malas belajar dan lebih suka main dari pada di rumah melakukan hal-hal positif.
“Tujuannya kami ingin menggali itu biar mereka akhirnya memahami, apa yang harus mereka lakukan. Dan mereka sebenarnya punya harapan yang besar. Mereka meyakini itu,” ungkap Bunda Susi, yang dalam pemberian motivasi tersebut didampingi Bunda Ayi.
Tetapi kadang, kata Bunda Susi, mereka tidak menyadari kalau punya potensi, karena kurang mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Baik itu keluarga, masyarakat, lingkungan dan sebagainya.
Disini Bunda Susi mengajak untuk mengetahui agar mereka mengenal dirinya sendiri. Setelah bisa mengenal dirinya sendiri, mereka tahu bahwa mereka itu bisa. Bahkan ketika seseorang sudah mengenal dirinya sendiri, dia tahu dengan potensinya itu mereka akan bisa melakukan hal yang bahkan lebih dari kapasitasnya.
“Ibarat otak, mereka itu sudah canggih. Tinggal bagaimana mereka itu tepat menggunakan apa yang sudah dimiliki untuk di maksimalkan,” terang Bunda Susi.
Menurutnya, dengan mengenali dirinya sendiri pula, mereka punya apa yang akan dilakukan dengan dalam waktu lama, semisal 10 tahun 20 tahun kedepan mereka akan seperti apa. Mereka akan diajak atau dituntun untuk menemukan cara-cara mencapai pada apa yang akan mereka harapkan/cita-citakan.
“Disini kita memberikan motivasi/dorongan bagaimana untuk menjadi diri yang lebih baik, bukan menjadi diri sendiri yang apa adanya. Sehingga mereka menjadi manusia yang bermartabat dan lebih berguna,” ujar Bunda Susi, yang memiliki nama asli Dwi Susi Herawati ini.
Kepala SMK YPE Purwodadi Setia Panca Putra menyambut baik adanya kerjasama ini. Dengan hadirnya psikolog yang memberikan motivasi penguatan karakter siswa ini, diharapkan siswa-siswi di sekolah yang dipimpinnya bisa berprestasi.
“Mereka sekolah disini pasti punya masalah masing-masing. Disitu kita kaji, kita explorasi untuk diketahui kendalanya apa. Setelah ketemu masalahnya, baru kita berikan solusi untuk mereka supaya belajarnya lebih bersemangat,” kata Panca.
Menurutnya, penguatan karakter ini sangat penting, karena itu untuk membentuk pribadi siswa yang berani berkompetisi. Harapannya setelah mendapatkan motivasi, siswa akan tahu kelemahan dan kelebihannya.
“Dari situ kita optimalkan supaya dalam belajar mereka biar bisa memberikan efek yang baik untuk peningkatan karakter dirinya sendiri,” pungkas Panca. (Jon)
Baca Artikel Lain KORANJURI di GOOGLE NEWS
