KORANJURI.COM – Memperingati HUT SMK PN yang Ke-51 dan SMK PN 2 yang Ke-25, yang jatuh pada tanggal 10 November 2019, serangkaian kegiatan telah dilakukan untuk memeriahkannya.
Diawali dengan lomba cerdas cermat antar kelas, yang dilaksanakan dari Senin (28/10) hingga Rabu (30/10), lomba 4 Tata (30/10), lomba budaya 5 R (29/10), lomba Pola Hidup Bersih dan Sehat (30/10), lomba voli antar SMP se Kabupaten Purworejo (dari 7 hingga 10 November 2019), serta lomba modifikasi motor.
Dilanjutkan dengan ziarah ke makam para pendiri SMK PN, donor darah, pasar murah, serta pementasan wayang kulit oleh dalang perempuan, Dwi Puspita Ningrum, pada Senin malam (16/11), dengan lakon Antareja Balelo.
“Peringatan HUT SMK PN kali ini, memang kita laksanakan dengan sangat sederhana,” jelas Sugiri, Kepala SMK PN Purworejo, Minggu (10/11).
Kesederhanaan ini, menurut Sugiri, karena ada beberapa permasalahan yang terjadi di sekolah ini, sehingga di luar, muncul perspektif negatif tentang SMK PN, dengan munculnya berita-berita yang memojokkan.
Dengan diadakannya lomba voli antar SMP se Kabupaten Purworejo yang diikuti 39 sekolah, Sugiri berharap, agar keberadaan SMK PN lebih dikenal di kalangan anak SMP, baik secara fisik, fasilitas dan banyak prestasi yang telah diraihnya.
Bagi siswa SMP, ujar Sugiri, biar tambah wawasan. Hal ini juga sebagai ajang promosi. Setelah mengenal secara utuh dan langsung, diharapkan mereka nantinya akan melanjutkan sekolahnya di SMK PN.
“Dengan bertambahnya usia, paling tidak harus mulai menata diri dengan meningkatkan kwalitas siswa,” kata Sugiri.
Lebih jauh Sugiri mengungkapkan, banyak kelebihan yang dimiliki SMK PN maupun PN 2. Salah satunya, dengan adanya kelas industri hasil kerjasama dengan PT Chemco untuk SMK PN, dan kelas industri YTA untuk SMK PN 2.
“Ada jaminan kerja bagi siswa yang masuk dalam kelas industri ini,” pungkas Sugiri. (Jon)
