Anak-anak Luar Biasa yang Lahir dari Orangtua Luar Biasa

    

35 Siswa Terima SKTB

Sebanyak 35 Murid Kelas B  tahun ajaran 2016/2017 Taman Kanak-Kanak (TK) Kristen Syalom Mokdale menerima Surat Keterangan Tanda belajar (SKTB) - foto: Isak Doris Faot

Sebanyak 35 Murid Kelas B  tahun ajaran 2016/2017 Taman Kanak-Kanak (TK) Kristen Syalom Mokdale menerima Surat Keterangan Tanda belajar (SKTB) – foto: Isak Doris Faot

KORANJURI.COM – Sebanyak 35 Murid Kelas B  tahun ajaran 2016/2017 Taman Kanak-Kanak (TK) Kristen Syalom Mokdale menerima Surat Keterangan Tanda belajar (SKTB) yang berlangsung di Gereja Syalom Mokdale Kecamatan Lobalain, Rabu 14 Juni 2017.

Wisuda tahun ini Nampak berbeda dengan tahun sebelumnya para murid mengenakan toga bak wisudawan perguruan tinggi. Tahun ini para murid mengenakan pakaian adat lokal setempat. Terpantau para anak-anak yang rata-rata berusia 5 sampai 6 tahun ini, murid laki-laku mengenakan pakian Adat Rote lengkap dengan Topi Ti’i Langga.

Sedangkan murid perempuan mengenakan pakian adat rote lengkap dengan bula molik.
Kepala sekolah TK Kristen Syalom Mokdale mengatakan Nince O.F Lusi mengatakan tahun ajaran 2016/2017 jumlah murid sebanyak 57 orang. Murid kelas A berjumlah 23 orang dan kelas B yang akan meningalkan Taman Kanak-kanak sebanyak 34 orang.

“Ini anak-anak luar biasa karena terlahir dari orang tua yang luar biasa, anak-anak semula masuk jadi murid baru tidak bisa diajak berbicara dan terkesan tertutup. Namun berkat dukungan dari orang tua anak-anak ini sudah bisa tampil dihadapan orang tua untuk berkreasi sesuai dengan bakatnya pada cara ini,” kata Lusi.

Ketua Majelis Jemaat Syalom mewakili Yayasan  Pdt Jhon Famaney, S.Th dalam kesempatan itu berterima kasih kepada dewan guru yang telah memberikan pendidikan kepada para murid sehingga dinyatakan tamat dan mendapatkan Surat Keterangan Tamat Belajar (SKTB) untuk melanjutkan pendidikan ditingkat SD.

Yayasan mengakui masih banyak fasilitas yang harus dibenahi, dan tahun ini akan dibangun taman bermain. Dananya akan menggunakan dana yayasan Syalom Kata Famaney.
 
 
Zak