KORANJURI.COM – Aktifitas ekonomi di Bali telah memasuki tatanan kehidupan baru. Masa sekarang ini, dikatakan Ketua TP PKK Provinsi Bali Putri Suastini Koster, masyarakat tetap harus mengikuti protokol kesehatan.
“Ingat tetap pakai masker, jaga jarak, cuci tangan karena kita belum tahu kapan wabah Covid-19 ini akan berakhir,” kata Putri Koster, Jumat, 31 Juli 2020.
Sastrawan asal Bali ini mengingatkan ketika bertemu warga Desa Kalisada, Seririt, Buleleng, Jumat, 31 Juli 2020. Putri Koster menyerahkan bantuan sembako kepada warga dengan mengambil titik di Balai Kelompok Nelayan Pulakerti.
Pendamping orang nomor satu di Bali itu juga berpesan, agar masyarakat saling membantu, dalam melewati ujian pandemi Covid-19 ini.
“Pemerintah pun butuh dukungan masyarakat, saling meringankan beban. Yang penting, turuti anjuran pemerintah karena untuk kebaikan bersama,” ujarnya.
“Astungkara, selama ini masyarakat Bali disiplin dan tertib mengikuti anjuran pemerintah. Sehingga di Bali tingkat kematiannya relatif kecil, kesembuhannya juga tinggi,” tambahnya.
Sebanyak 105 Paket sembako dibagikan kepada warga. Bantuan itu sumbangan dari Pemprov Bali yang bersinergi dengan BUMN tersebut. Sasaran banguan yakni, pemangku, lansia, anak yatim piatu serta warga yang membutuhkan.
“Semoga bantuan ini mampu meringankan beban masyarakat,” ujarnya.
Selain di Kecamatan Seririt, Putri Koster juga menyerahkan 95 paket sembako di Pura Luhur Pulaki, Gerokgak, Buleleng. Bantuan diberikan kepada pemangku serta anak-anak yang sehari-hari ‘ngaturang ayah’ di pura tersebut. (*)
