KORANJURI.COM – Sembilan event dari Bali diajukan dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2025 Kementerian Pariwisata. Seluruh event unggulan yang diajukan itu telah melewati kurasi tahap I, administrasi.
Event yang diajukan yakni, Semarak Pandawa, Penglipuran Village Festival, Festival Semarapura, Nusa Penida Festival, Ubud Open Studios, Jatiluwih Festival, Pemuteran Bay Festival, Lovina Festival, dan Pesta Kesenian Bali.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjokorda Bagus Pemayun mengatakan, pihaknya mengusulkan 45 event.
“Sudah masuk sembilan event dari Bali. Kita berharap lebih event dari Bali yang masuk KEN 2025, mengapa? Karena Bali sebagai lokomotif pariwisata nasional,” kata Tjok Bagus Pemayun, Kamis, 23 Januari 2025.
Kharisma Event Nusantara sendiri merupakan kompilasi event unggulan dari seluruh Indonesia yang memiliki dampak luas untuk masyarakat.
Kementerian Pariwisata umumnya sudah mengumumkan KEN di bulan Februari atau Maret.
“Keuntungan event masuk dalam KEN, pertama mendapat promosi gratis, event yang masuk akan diinformasikan melalui kanal-kanal kementerian secara masif. Kedua, akan mendapatkan pendanaan dari Kemenpar,” kata Tjok Bagus.
Sementara, Wakil Ketua PHRI Provinsi Bali Agung Rai Suryawijaya berharap, KEN 2025 dibuat secara proporsional. Bali seharusnya mendapatkan porsi lebih banyak sebagai lokomotif pariwisata nasional.
“Tahun sebelumnya ada tiga event dari Bali yang masuk KEN, tahun ini ada sembilan lolos kurasi tahap pertama, mudah-mudahan semua nanti lolos dalam kurasi selanjutnya,” kata Rai Suryawijaya.
Sementara, Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Pariwisata menargetkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara di tahun 2025 di ambang bawah 6 juta orang dan tertinggi 6,5 juta orang. (Way)