KORANJURI.COM – Tim Gabungan TNI AD dan Badan Narkotika Nasional (BNN) menangkap dua oknum anggota TNI AD yang menjadi kurir narkotika. Narkoba jenis ekstasi itu niatnya akan dibawa dari Riau ke Cilegon.
Penangkapan dilakukan di agen bus ALS Cilegon, Merak, Banten.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) I/Bukit Barisan Kolonel Inf Roy Sinaga menjelaskan, pengungkapan jaringan ini bermula dari penangkapan 2 oknum anggota TNI AD oleh tim gabungan pada akhir September lalu.
“Penangkapan anggota TNI AD ini sesungguhnya telah dilakukan 18 hari yang lalu oleh tim gabungan. Ketika itu, kedua oknum Kopda ED dan Praka RM yang merupakan anggota Yonif 132/Bima Sakti Kodam I/Bukit Barisan sedang membawa ekstasi dari Riau yang akan dibawa ke Cilegon” ujar Kapendam I/BB, Rabu (17/10/2018).
Dijelaskan, kedua oknum anggota tersebut masih dalam pemeriksaan petugas POM TNI.
“Kodam Bukit Barisan sangat serius menangani permasalahan ini, haram hukumnya bersentuhan dengan narkoba. Kita akan proses secara tuntas, jika terbukti bersalah pasti mendapatkan hukuman yang berat sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku bagi prajurit TNI,” tegas Roy. (Bob)
